Partisipasi Pemuda Karang Taruna Dalam Pelaksanaan Usaha Budidaya Ikan Lele Program BLM-PNPM di Desa Karangduren Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang

ABSTRAK Huda, Achmad Syamsul. 2015. Partisipasi Pemuda Karang Taruna Dalam Pelaksanaan Usaha Budidaya Ikan Lele Program BLM-PNPM di Desa Karangduren Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang. Pembimbing: Prof. Dr. H. Muhadjir Effendy, M.Si. (I), Drs. H. Sucipto, M.S. (II). Kata kunci: partisipasi, budidaya ikan lele. Penelitian ini di latar belakangi oleh peran serta pemuda dalam memberikan sumbangan ide, tenaga, material (uang), serta bertanggung jawab bagi organisasi kelompok yang sedang diikuti untuk mengembangkan kemampuan pribadi maupun kelompok itu sendiri. Dana budidaya ikan lele didapatkan dari BLM-PNPM. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis partisipasi pemuda karang taruna dalam berwirausaha yang didapatkan dari program BLM-PNPM di Desa Karangduren Kabupaten Malang, yaitu: (1) partisipasi pikiran, (2) partisispasi tenaga, (3) partisipasi barang, (4) partisipasi keahlian, (5) partisipasi uang, (6) partisipasi jasa. Penelitian ini termasuk penelitian kuantitatif dengan rancangan penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa pikiran sangat banyak yang terdapat di level rendah dengan rata-rata sebesar 29.5%. (2) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa tenaga sangat banyak yang terdapatdi level rendah dengan rata-rata sebesar 33.2%. (3) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa barang sangat banyak yang terdapatdi level rendah dengan rata-rata sebesar 35.3%. (4) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa keahlian sangat banyak yang terdapat di level rendah dengan rata-rata sebesar 45.7%. (5) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa uang sangat banyak yang terdapatdi level rendah dengan rata-rata sebesar 39.1%. (6) Tingkat partisipasi pemuda karang taruna berupa jasa sangat banyak yang terdapat di level rendah dengan rata-rata sebesar 34.3%. Saran bagi karang taruna “KOMPAK” adalah membangun komunikasi yang baik antar sesama anggota dan pembagian jabaran kerja yang terkoordinir secara maksimal. Saran bagi aparat pemerintahan Desa Karangduren adalah ikut berperan serta dalam pengembangan keahlian pemuda karang taruna dengan meningkatkan kerja sama dengan lembaga pelatihan di bidang perikanan.Saran bagi jurusan pendidikan luar sekolah adalah bekerja sama dengan aparat Desa Karangduren dalam pengembangan keilmuan pemberdayaan masyarakat terutama pembangunan karakter pemuda karang taruna di Desa Karangduren