Minat siswa MTs di Kota Malang untuk melanjutkan studi ke SMK

ABSTRAK Ali, Taufiq. 2014. Minat siswa MTs di Kota Malang untuk melanjutkan studi ke SMK. Skripsi, Program Studi S1 Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Malang, Pembimbing: (I) Dra. Sri Agrariani Judowati, M.Pd. (II) Drs. H. Bambang Widarta, M.T. Kata kunci: minat siswa MTs, SMK Promosi SMK lebih banyak dilakukan di SMP dan jarang dilakukan di MTs, hal ini terjadi karena anggapan bahwa siswa MTs akan melanjutkan studinya ke MA sehingga promosi tentang SMK dilakukan tak sebanyak di SMP, padahal siswa MTs memiliki potensi baik dari jumlah siswa maupun potensi akademiknya, dan setiap tahun pun didapati ada siswa MTs yang melanjutkan ke SMK. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui: (1) Kualifikasi minat siswa MTs di Kota Malang untuk melanjutkan studi ke SMK, dan (2) Bidang keahlian di SMK yang diminati oleh siswa MTs. Dengan mengetahui kualifikasi minat dan bidang keahlian yang diminati siswa MTs, diharapkan promosi yang dilakukan di MTs lebih banyak lagi sehingga informasi tentang SMK dapat diperoleh siswa dengan mudah. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa MTs kelas IX di Kota Malang, dalam penelitian ini terdapat dua jenis populasi yakni populasi sekolah sebanyak 27 sekolah dan populasi siswa sebanyak 573 siswa, teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan Proportional Cluster Random. Penelitian ini dilakukan di Kota Malang yang memiliki 5 kecamatan dan dari masing-masing kecamatan diambil sampel sekolah sebanyak 25% dengan cara random. Jumlah seluruh sampel MTs dari 5 kecamatan berjumlah 8 sekolah. Setelah sampel sekolah didapat maka untuk sampel responden/siswa dilakukan hal yang sama, yakni jumlah siswa pada masing-masing sampel sekolah diambil 20% secara random sehingga didapatkan jumlah sampel siswa pada tiap MTs di 5 kecamatan dengan jumlah yang proporsional, jumlah sampel siswa pada penelitian ini berjumlah 115 siswa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan kuesioner tertutup yakni jawaban telah tersedia dikuesioner tersebut. Jawaban yang disediakan dalam kuesioner menggunakan skala Likert dengan opsi/pilihan “sangat setuju”, “setuju”, “kurang setuju”, dan “tidak setuju”. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) 28 responden (24%) memiliki minat “sangat tinggi” untuk melanjutkan studi ke SMK, 54 responden (47%) mempunyai minat “tinggi”, 25 responden (22%) memiliki minat “sedang” dan hanya 8 responden (7%) memiliki minat “rendah”, (2) bidang keahlian yang diminati oleh siswa MTs adalah teknik otomotif sebanyak 15 responden (13%), kesehatan 14 responden (12%), teknik komputer jaringan 12 responden (10%), teknik mesin 8 responden (7%), tata boga 7 responden (6%), perawat sosial 6 responden (5%), tata busana 5 responden (4%), teknik elektro 5 responden (4%), pelayaran, seni pariwisata 4 responden (3%), teknik bangunan, teknik grafika, teknik agribisnis produksi ternak, tata niaga 3 responden (3%), teknik industri, tata kecantikan 2 responden (2%), seni pertunjukan, desain dan produksi kria, teknik broadcasting, teknik telekomunikasi, teknik kimia, teknik pendingin dan tata udara, teknik perminyakan 1 responden (1%), teknik survei dan pemetaan, teknologi tekstil, teknologi pertambangan, instrumentasi industri, seni rupa, agribisnis produksi tanaman, kehutanan, agribisnis pertanian, penyuluhan pertanian 0 responden (0%). Dari hasil temuan tersebut menunjukkan bahwa promosi SMK ke MTs adalah penting. Terutama pada bidang keahlian yang mempunyai peminat tinggi. Diharapkan pihak SMK memberikan porsi promosi ke MTs lebih meningkat dimasa mendatang.