Studi Pelaksanaan Manajemen Disiplin Di SMK PGRI 3 MALANG

ABSTRAK Djunaedy, Amrullah. 2010. Pelaksanaan Manajemen Kedisiplinan Siswa di SMK PGRI 3 Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Teknik Sipil dan Bangunan Fakultas Teknik Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Drs. Sutrisno, S.T., M.Pd. (II) Drs Pribadi, S.T M.T Kata kunci: manajemen, kedisiplinan siswa Disiplin sebagai alat dan sarana untuk membentuk, mengendalikan dan menciptakan pola perilaku seseorang sebagai pribadi yang berada dalam satu lingkungan atau kelompok tertentu. Disiplin sangat penting dan dibutuhkan oleh setiap siswa, karena disiplin menjadi prasyarat bagi pembentukan sikap, perilaku dan tata kehidupan berdisiplin, yang akan mengantar seorang siswa sukses dalam belajar dan kelak ketika bekerja. Pada tahun 2007/2008, SMK PGRI 3 Malang telah berhasil memenuhi tuntutan pemerintah yang memberikan target bahwa SMK PGRI 3 Tlogomas Kota Malang pada tahun ajaran 2007/2008 harus menampung sejumlah siswa baru minimal 1000 siswa. Keberhasilan SMK PGRI 3 Malang tidak bisa terlepas dari manajemen kedisiplinan yang diterapkan di sekolah tersebut. Bisa dikatakan bahwa SMK PGRI 3 Malang telah berhasil menerapkan manajemen kedisiplinan siswa yang diberi label "succes by disiplin". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) bagaimanakah pelaksanaan manajemen kedisiplinan siswa di SMK PGRI 3 Malang, 2) apakah kelemahan dan kelebihan pelaksanaan manajemen kedisiplinan di SMK PGRI 3 Malang. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Desain deskriptif kualitatif untuk mendeskripsikan secara kualitatif mengenai pelaksanaan, kelebihan dan kelemahannya manajemen kedisiplinan siswa. Subyek penelitian ini adalah Kepala Bidang Kesiswaan, staf Bidang Kesiswaan, guru wali dan siswa SMK PGRI 3 Malang. Metode penggalian data yang digunakan adalah wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan 1) Kegiatan perencanaan dalam pelaksanaan manajemen kedisiplinan siswa SMK PGRI 3 Malang dilaksanakan oleh Kepala bidang kesiswaan dengan mendapatkan persetujuan dari kepala sekolah dan berdasarkan masukan dari berbagai pihak, yaitu para kepala bidang lainnya, para guru dan guru wali, para siswa dan disesuaikan dengan tuntutan dunia kerja. Hasil perencanaan kedisiplinan dituangkan dalam bentuk peraturan tertulis yang menjadi pedoman operasional penegakan kedisiplinan di SMK PGRI 3 Malang. 2) Pelaksanaan manajemen kedisiplin dijalankan sesuai dengan peraturan SMK PGRI 3 Malang, dimana peraturan tersebut berisi tentang pasal - pasal dengan kalimat yang lugas (langsung) mengenai perilaku disiplin di lingkungan sekolah dan luar sekolah serta sanksi-sanksi yang jelas bagi para pelanggarnya. 3) Kelebihan dari manajemen kedisiplinan SMK PGRI 3 Malang adalah adanya peraturan tertulis yang mengikat setiap siswa untuk berperilaku disiplin di lingkungan sekolah maupun di luar sekolah. Bidang kesiswaan sekolah yang bertugas menjalankan kedisiplinan sesuai dengan peraturan. Hal tersebut membuat lulusan siswa SMK PGRI 3 Malang memiliki sifat disiplin, mampu bersaing sesuai dengan jurusannya masing-masing dalam dunia kerja.4) Kelemahan pelaksanaan disiplin di SMK PGRi 3 Malang adalah kurangnya jumlah guru wali.yang menangani siswa, dari segi prakerin dirasa terlalu lama jangka waktu pelaksanaanya sehingga dapat mempengaruhi sikap siswa terhadap kebiasaan mereka disekolah karena sudah terpengaruh lingkungan dunia kerja. Hal ini dapat berpengaruh terhadap jumlah pelanggaran yang terjadi sehingga menyebabkan tingginya jumlah siswa yang ter - DO (drop out). Berdasarkan kesimpulan di atas, maka diajukan saran-saran yaitu :1) Kepada Pimpinan yayasan dan Kepala sekolah SMK PGRI 3 Malang disarankan agar mengambil kebijakan untuk menambah personil kedisiplinan mengingat bahwa 3 orang yang bertugas pada Bidang Kesiswaan mengurusi penegakan kedisilinan siswa seluruh SMK yang berjumlah 2.267 orang. 2) Kepada Bidang Kesiswaan SMK PGRI 3 Malang disarankan agar melakukan peninjauan ulang terhadap peraturan disiplin seiring dengan perkembangan dari sikap dan perilaku siswanya.3 Kepada wali murid disarankan agar sadar akan pentingnya kedisiplinan dalam belajar bagi kesuksesan masa depan anaknya. 4) Kepada para peneiliti yang tertarik pada tema penelitian sejenis disarankan agar meneliti kedisiplinan ini pada tempat atau sekolah yang berbeda sehingga dapat menemukan perbedaan dari masing - masing sekolah.