Identifikasi Curah hujan dan Angin Diurnal Luaran Model Conformal Cubic Atmospheric Model-Numerical Weather Prediction (CCAM-NWP) di Wilayah Indonesia

Identifikasi cuaca jangka pendek menjadi penting dilakukan untuk menggambarkan kondisi atmosfer yang kompleks melalui sebuah model. Tujuan peneltian ini untuk mengkaji potensi luaran CCAM-NWP dalam melakukan simulasi cuaca jangka pendek atau diurnal. Data yang digunakan dalam penelitian in adalah curah hujan dan angin secara jam-an luaran CCAM-NWP dengan resolusi 60 km di wilayah Indonesia. Metodologi dalam penelitian ini adalah melakukan proses running untuk tanggal 1-10 Januari 2012 dan 6-21 Juni 2014, serta menganalisis data curah hujan dan angin secara jam-an dari luaran model. Dari hasil terlihat bahwa di wilayah Indonesia, curah hujan yang terjadi di daratan dominan rata-rata terjadi pada sore (jam 16.00 sampai 18.00) dan terkadang malam hari (21.00), sedangkan curah hujan yang terjadi di lautan rata-rata terjadi pada malam (23.00) dan dini hari (02.00). Angin di wilayah perairan Indonesia lebih tinggi kecepatannya dibandingkan dengan daratan. Kajian terhadap model CCAM-NWP dengan melakukan validasi dengan data TRMM 3B42-V7, dan hasilnya menunjukkan bahwa model cukup baik dalam mensimulasikan curah hujan dan angin diurnal di wilayah Indonesia meskipun curah hujan untuk wilayah tertentu masih underestimate, dan wilayah lainnya overestimateHlm.178-18