Pengembangan Model Latihan Teknik Dasar Dribble Bolabasket Dengan Alat Modifikasi Untuk Peserta Ekstrakurikuler di SMPN 5 Malang

ABSTRAK Utomo, Yanuar. 2015. Pengembangan Model Latihan Teknik Dasar Dribble Bolabasket Dengan Alat Modifikasi Untuk Peserta Ekstrakurikuler di SMPN 5 Malang. Skripsi, Jurusan Pendidikan Jasmani dan Kesehatan, Universitas Negeri Malang: (1) Drs. Oni Bagus Januarto, M.Kes (2) Febrita Paulina Heynoek, S.Pd., M.Pd Kata Kunci: Dribble, Alat Modifikasi. Bolabasket dimainkan oleh dua tim yang masing-masing terdiri dari lima pemain. Tujuan dari setiap tim adalah mencetak angka (point) sebanyak-banyaknya ke dalam keranjang lawan dan berusaha mencegah tim lawan mencetak angka. Permainan bolabasket memiliki banyak teknik, diantaranya dribbling (menggiring), passing (mengumpan), shooting (menembak), pivot (berporos) dan lain-lain. Untuk benar-benar memahami teknik dasar bolabasket yang baik, pelatih harus memiliki cara agar siswa menjadi mudah memahami materi yang disampaikan. Berdasarkan hasil observasi dan analisis kebutuhan menggunakan kuisioner pada 30 peserta, sebanyak 90% peserta menjawab mengalami kesulitan dalam melakukan teknik dasar dribble dengan baik. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengembangkan model latihan teknik dasar dribble dengan alat modifikasi untuk peserta ekstrakurikuler di SMPN 5 Malang agar lebih menarik. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan model pengembangan dari Borg and Gall (1983:775) yang dimodifikasi, langkah-langkah tersebut adalah: (1) riset dan pengumpulan data informasi, (2) mengembangkan produk awal, (3) evaluasi ahli, (4) revisi produk, (5) uji coba kelompok kecil, (6) revisi produk, (7) uji coba kelompok besar, (8) revisi produk, (9) hasil akhir produk pengembangan. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif dengan persentase. Produk pengembangan yang dihasilkan adalah alat modifikasi berupa ban bekas yang dipotong menjadi tiga bagian sama rata untuk membantu siswa dalam latihan bolabasket. Alat modifikasi juga dilengkapi dengan buku panduan model latihan teknik dasar dribble bolabasket yang berisi 8 model latihan, yaitu: Ball Feeling, Ball Feeling dengan kedua tangan, Low Dribble,Medium Dribble, Speed Dribble,Crossover Dribble, Medium dribble dan Crossover Dribble, Combination Medium dribble, Crossover Dribble dan Speed Dribble. Berdasarkan hasil analisis data uji coba kelompok kecil sejumlah 10 peserta, diperoleh persentase dengan rata-rata 88%. Dari uji coba kelompok besar sejumlah 30 peserta diperoleh persentase dengan rata-rata 91%. Sehingga, model latihan dribble dengan alat modifikasi ini, memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan pada latihan dribble bolabasket di ekstrakurikuler bolabasket SMPN 5 Malang. Hasil pengembangan ini diharapkan dapat diuji cobakan pada kelompok yang lebih luas dan disosialisasikan sehingga dapat digunakan sebagaimana mestinya. Selain itu, diharapkan pada penelitian selanjutnya, untuk menguji tingkat efektifitas dari produk yang dikembangkan