The main character’s hierarchy of needs in Arthur Miller’s The Death of a Salesman

ENGLISH: The present study endeavors to examine the hierarchy of needs of Willy Loman in Arthur Miller’s drama The Death of Salesman. The drama is chosen for this study attempts to recognize the issue of psychological needs in that era. The Death of a Salesman is a drama by Arthur Miller (1949) which tells the story of the main character, Willy Loman as ordinary man who has a big dream of being a successful and well-respected person. In reality, he cannot reach it so he commits suicide. With the title The Main Character’s Hierarchy of Needs in Arthur Miller’s The Death of a Salesman. The researcher aims to analyze the motivation and the processes of fulfilling Willy Loman's needs in the chronology of his life by using Abraham Maslow's theory as a psychological approach. The theory explains motivation through a hierarchy of needs in the form of Physiological needs, Safety needs, Love and Belonging needs, Esteem needs (D-Needs or Deficiency Needs) and Self-Actualization (B-Needs or Being Needs). The result of this study are; 1. During his lifetime Willy Loman was always shadowed and drowned out by his big dreams which became a motivation (Being Needs) in fulfilling Self-actualization. 2. Willy Loman faces many problems in meeting physiological needs, safety needs, love needs and esteem needs (Deficiency Needs) that are very erratic or fluctuating. It can be concluded that Willy Loman is unsuccessfull in fulfilling all the needs. He is an ordinary man being a salesman who pursues his big dream and Willy Loman's choice to commit suicide is a form of personal weakness from the psychological impact when he fails to reach his big dream that makes Willy Loman not think realistically in the face of life which is full of needs that must be met. INDONESIA: Penelitian ini berupaya untuk memeriksa hierarki kebutuhan Willy Loman dalam drama The Death of a Salesman karya Arthur Miller. Drama yang dipilih untuk studi ini berupaya mengenali masalah kebutuhan psikologis di era itu. The Death of a Salesman adalah drama karya Arthur Miller (1949) yang mengisahkan tentang tokoh utama, Willy Loman sebagai manusia biasa yang memiliki impian besar untuk menjadi orang yang sukses dan dihormati. Pada kenyataannya, dia tidak bisa mencapainya sehingga dia bunuh diri. Dengan judul Hirarki Kebutuhan Karakter Utama dalam The Death of a Salesman karya Arthur Miller. Peneliti bertujuan untuk menganalisis motivasi dan proses pemenuhan kebutuhan Willy Loman dalam kronologi hidupnya dengan menggunakan teori Abraham Maslow sebagai pendekatan psikologis. Teori ini menjelaskan motivasi melalui hierarki kebutuhan dalam bentuk kebutuhan fisiologis, kebutuhan keselamatan, cinta dan kebutuhan, kebutuhan harga (D-Needs atau Deficiency Needs) dan aktualisasi diri (B-Needs atau Being Needs). Hasil dari penelitian ini adalah; 1. Selama hidupnya Willy Loman selalu dibayangi dan tenggelam oleh mimpi-mimpinya yang besar yang menjadi motivasi (Being Needs) dalam memenuhi aktualisasi diri. 2. Willy Loman menghadapi banyak masalah dalam memenuhi kebutuhan fisiologis, kebutuhan keselamatan, kebutuhan cinta dan kebutuhan penghargaan (Deficiency Needs) yang sangat tidak menentu atau berfluktuasi. Dapat disimpulkan bahwa Willy Loman tidak berhasil dalam memenuhi semua kebutuhan. Ia adalah seorang biasa yang menjadi sales yang mengejar impian besarnya dan pilihan Willy Loman untuk bunuh diri adalah bentuk kelemahan pribadi dari dampak psikologis ketika ia gagal mencapai impian besarnya yang membuat Willy Loman tidak berpikir realistis dalam menghadapi kehidupan yang penuh dengan kebutuhan yang harus dipenuhi