Sintesis Ester Etil Asam Lemak Minyak Biji Nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) dan Uji Potensinya sebagai Biodiesel

ABSTRAK Widyasari, S.R. 2011. Sintesis Ester Etil Asam Lemak Minyak Biji Nyamplung (Calophyllum inophyllum L.) dan Uji Potensinya sebagai Biodiesel. Skripsi, Jurusan Kimia, Program S1 Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. H. Sutrisno, M.Si., (II) Dr. Siti Marfu’ah, M.S. Kata kunci : biodiesel, minyak biji nyamplung, green chemistry Biodiesel merupakan bahan bakar alternatif pengganti solar yang dapat diperbaharui. Bahan baku pembuatan biodiesel adalah minyak nabati dan hewani. Minyak biji nyamplung memiliki potensi sebagai alternatif bahan baku pembuatan biodiesel. Secara umum sintesis biodiesel menggunakan reaksi transesterifikasi. Dalam rangka menuju 12 prinsip green chemistry untuk mengurangi ataupun menghilangkan penggunaan dan penghasilan zat-zat (substansi) berbahaya, maka pada penelitian ini disintesis etil ester asam lemak minyak biji nyamplung dengan metode tanpa pelarut. Dengan metode tersebut diharapkan dapat memperkecil pengeluaran dan mengurangi pencemaran lingkungan. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimental skala laboratorium dengan lima tahap yaitu isolasi minyak biji nyamplung, sintesis etil ester asam lemak minyak biji nyamplung dengan pelarut, sintesis etil ester asam lemak minyak biji nyamplung tanpa pelarut, karakterisasi etil ester hasil sintesis, dan identifikasi senyawa hasil sintesis dengan kromatografi gas-spektrometri massa (gas chromatography-mass spectrometry, GC-MS). Sintesis etil ester meliputi hidrolisis dan esterifikasi asam lemak minyak biji nyamplung. Karakterisasi yang dilakukan meliputi indeks bias, densitas, viskositas, uji kelarutan, uji keasaman, bilangan asam, bilangan penyabunan, dan bilangan ester. Hasil karakterisasi etil ester asam lemak minyak biji nyamplung yang disintesis tanpa pelarut yaitu berwujud cair,berwarna coklat, bersifat netral, larut dalam n-heksana dan kloroform, tidak larut dalam akuades, indeks bias 1,456, densitas 0,869 g/cm3 , viskositas 5,71 mm2 /s, bilangan asam 10,194 mg- KOH/g,bilangan penyabunan190,95 mg-KOH/g, dan kadar ester 98,6%.Hasil karakterisasi etil ester asam lemak minyak biji nyamplung dengan metode tanpa pelarut hasil sintesis kecuali bilangan asam masuk dalam standar mutu biodiesel berdasarkan SNI 04-7182-2006. Dengan begitu dapat dikatakan bahwa etil ester asam lemak minyak biji nyamplung dengan metode tanpa pelarut berpotensi sebagi biodiesel.Asam lemak penyusun etil ester hasil sintesis yaitu asam palmitat, asam oleat, dan asam steara