PENERAPAN REWARD DAN PUNISHMEN OLEH GURU DENGANSISTEM ICE BREAKING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWAMATA PELAJARAN IPA POKOK BAHASAN BENDA DAN SIFATNYAKELAS V SDN 12 METRO PUSAT KOTA METRO TAHUN PELAJARAN2018/2019

ABSTRAKPenerapan Reward Dan Punihment Oleh Guru Dengan Sistem Ice BreakingTerhadap Motivasi Belajar Siswa Mata Pelajaran Ipa Pokok Bahasan BendaDan Sifatnya Kelas V Sdn12 Metro Pusat Kota Metro Tahun Pelajaran2018/2019Motivasi belajar yakni sebagai suatu pendorong yang mengubah diriseseorang kedalam bentuk aktivitas nyata untuk mencapai tujuan tertentu. Dalammeningkatkan motivasi belajar guru harus menerapkan reward dan punishmentdengan system ice breaking kepada siswa.Rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana penerapan rewarddan punishment dapat menjadi motivasi belajar dimata pelajaran IPA dikelas V diSDN 12 Metro Pusat. Menurut Hamzah B. Uno berpendapat ada beberapaindicator motivasi belajar siswa diantaranya: Adanya hasrat atau keiinginan untukberhasil, Adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, Adanya harapan dancita-cita dimasa depan, Adanya penghargaan dalam belajar, Adanya kegiatan yangmenarik dalam belajar, Adanya lingkungan belajar yang kondusif.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriftif didalam nyamelibatkan guru dan siswa kelas V. Pengumpulan data melalui observasi,wawancara, dan dokumentasi dan dianalisis secara kualitatif menggunakanreduksi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian mengatakan bahwakegiatan pembelajaran IPA di SDN 12 Metro Pusat telah dilakukan oleh gurudengan harapan dan pencapaian yang sesuai. Harapan dan pencapaian digunakansebagai indicator pelaksanaan pada motivasi belajar siswa 1) Memberikan Rewardkepada siswa sebagai bukti apresiasi agar lebih giat belajar, 2) MemberikanPunishment kepada siswa agar siswa tersebut termotivasi untuk semangat belajardan tidak menggulangi kesalahan kembali, dan 3) Menyiapkan materi yang akandibuat ice breaking.Kata kunci : Reward, Punishment, ice breaking, motivasi belaja