PERAN KOPERASI KONSUMSI PONDOK PESANTREN RAUDHATUL ULUM DALAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT SETEMPAT (STUDI KASUS DI MASYARAKAT DESA SAKATIGA INDRALAYA OGAN ILIR) (Skripsi)

Koperasi pesantren merupakan tempat yang memenuhi kebutuhan sehari-hari para santrinya. Pada tahun 2013 Koperasi Pondok Pesantren Raudhatul Ulum dibekukan dan diambil alih oleh BUMP. Pada kegiatannya koperasi pesantren selalu didukung oleh kerjasama masyarakat sekitar pesantren, maka koperasi pesantren memiliki peranan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitarnya. Perekrutan sumber daya manusia yang berasal dari masyarakat sekitar adalah salah satu programnya untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi pesantren dan masyarakat sekitarnya.Sehingga peranan koperasi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat berjalan dengan efektif. Penelitian ini dilaksanakan di Koperasi Pesantren Raudhatul Ulum Desa Sakatiga Indralaya Kabupaten Ogan Ilir. Jenis penelitian ini merupakan field research dengan pendekatan normatif dan menggunakan teknik pengumpulan data berupa wawancara dan observasi. Data – data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, pada kegiatannya koperasi pesantren mempunyai peranan penting pada masyarakat sekitar pesantren, yang mana koperasi pesantren selalu melibatkan keanggotaan masyarakat sekitar pesantren dalam kegiatan pengembangannya. Hal itu dapat menjadi peluang pekerjaan bagi masyarakat sekitar pesantren yang tidak memiliki suatu pekerjaan. Namun tidak semua pengangguran yang ada di desa itu bisa menaungkan pendapatannya di dalam pesantren. Dengan peluang yang diberikan koperasi pesantren kepada masyarakat sekitar untuk menjadi tenaga kerjanya semua aktivitas santri dapat berjalan lancar, Namun semua yang ada belum bisa mencukupi semua kebutuhan santri. Serta adapun kendala yang sewaktu-waktu dapat terjadi pada masyarakat selaku pekerja di pesantren. Beberapa faktor yang menjadi kendalanya (1)Terkendala dari modal yang dimiliki pesantren, beberapa sarana dan kebutuhan santrinya belum terpenuhi. Maka dari itu pentingnya peran masyarakat dalam perkembangannya .(2) Fasilitas pendukung kinerja koperasi yang harus segera di realisasikan demi menunjang kelancaran kinerja anggota (3) apabila berkurangnya jumlah santri yang ada dapat menyebabkan pendapatan masyarakat yang menaungkan pendapatannya pada Koperasi akan menurun, namun sejauh ini hal ini belum terjadi (4) persenan bagi hasil bisa diperkecil agar keuntungannya semakin besar namun apapun keputusannya masyarakat menerima.. Beberapa saran untuk pesantren agar dapat meningkatkan kualitas pendidikannya, karena dapat menjadi benang lurus dalam perkembangan koperasi BUMP nya. Hal tersebut dapat menjadi kesempatan besar bagi masyarakat sekitar agar bisa memperoleh pekerjaan yang lebih baik lagi di dalam pesantren yang merupakan sebagai promotor penggerak peningkatan ekonomi masyarakat Desa sekitarnya