Persoalan kebangsaan yang mendera Indonesia dewasa ini sungguhlah memprihatinkan. Persoalan ini tidak terselesaikan karena ada dua argumen. Pertama, masyarakat masih menggeng-gam erat nilai-nilai tradisional yang kontraproduktif dengan kondisi kekinian yang dinamis, dan meninggalkan nilai-nilai tradisional yang luhur dan dibutuhkan dalam menjawab problem kekinian. Kedua, masyarakat mengadopsi budaya Barat yang negatif dan sedikit mengambil nilai-nilai positifnya. Segi-segi positif yang barangkali dilupakan oleh sebagian besar masyarakat di antaranya adalah pemikiran-pemikiran founding fathers dalam melahirkan Indonesia sebagai satu bangsa, salah satunya Pancasila. Karena itu “penghijauan kembali” pemikiran kebangsaan dan ke-Indonesia-an san...