Analisa Desain Turbin Propeller Airfoil Gottingen 428 dengan Metode Computational Fluid Dynamics (CFD) pada Gravitational Water Vortex Power Plant (GWVPP)

Seiring dengan kemajuan jaman dan peningkatan populasi manusia, maka kebutuhan listrik semakin meningkat setiap tahun. Namun, 94% pembangkit di Indonesia masih menggunakan bahan bakar yang polutif dan tidak terbarukan. Selain itu, NASA menyebutkan bahwa suhu bumi sudah meningkat sebesar 1oC sejak 1880 dan level karbon dioksida pada saat ini merupakan yang tertinggi dalam 650.000 tahun terakhir. Oleh karena itu Indonesia harus segera berbenah, terlebih Indonesia salah satu penyumbang emisi tertinggi di dunia. Indonesia sendiri belum 100% teraliri listrik, masih ada 2.519 desa di Indonesia yang belum menikmati listrik. Gravitational Water Vortex Power Plant (GWVPP) yang merupakan salah satu jenis mikro hidro dapat menjadi solusi karena merupakan energi terbarukan yang mudah untuk dibuat dan dimanfaatkan di kawasan NIZ (not interconnected zones). Pada penelitian ini akan diuji pengaruh perubahan jumlah dan bentuk blade, serta panjang chord terhadap output daya turbin yang dihasilkan sehingga dapat menghasilkan desain runner turbin propeller dengan efisiensi yang tinggi pada GWVPP. Turbin yang digunakan yaitu turbin reaksi jenis propeller dengan airfoil Gottingen 428 dan dianalisa menggunakan metode Computational Fluid Dynamics (CFD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah blade dan panjang chord berbanding terbalik dengan efisiensi turbin, sedangkan bentuk blade yang lebih efisien yaitu twisted. ================= Along with technological development and the increase in human population, the electricity needs are increasing every year. However, 94% of power plant in Indonesia still using fossil fuels that are pollutant and non-renewable. In addition, NASA said that the earth's temperature had risen by 1°C since 1880 and the current carbon dioxide level was the highest in the last 650,000 years. Therefore, Indonesia need to improve, in fact Indonesia is one of the highest emission contributors in the world. Indonesia is not yet 100% electrified, there are still 2,519 villages without electricity. Gravitational Water Vortex Power Plant (GWVPP) which is a micro hydro-power plant may answer the problem, because it is an easy renewable energy to be made and utilized in the NIZ (not interconnected zones) region. This study will examine the changes in the number and shape of the blade, as well as the length of the chord, to know the effect on turbine power so that it can produce higher efficiency at GWVPP. Propeller turbine with a Gottingen 428 airfoil analyzed using Computational Fluid Dynamics (CFD) method. The results show that the number of blades and the length of the chord is inversely proportional to the efficiency of the turbine, and the shape of blade is more efficient when it’s twisted