Analisis Survival Pasien Kanker Serviks di RSUD dr. Soetomo Surabaya Menggunakan Pendekatan Multiple Period Logit

Kanker serviks merupakan kanker dengan jumlah penderita terbesar kedua yang menyerang wanita di Indonesia. Kanker serviks disebabkan oleh virus Human Papiloma Virus (HPV). Beberapa faktor yang dapat mempengaruhi ketahanan hidup pasien kanker serviks antara lain usia pasien, tingkat stadium, kemoterapi, operasi, transfusi PRC, komplikasi, penyakit penyerta, kadar hemoglobin, dan frekuensi kehamilan. Pada penelitian ini dibahas mengenai ketahanan hidup pasien kanker serviks menggunakan analisis survival dengan pendekatan multiple period logit. Pendekatan multiple period logit digunakan karena jenis pengobatan dan kondisi pasien kanker serviks seringkali berubah-ubah setiap waktunya. Variabel yang digunakan terdiri dari waktu dan status pasien sebagai variabel respon dan sembilan variabel prediktor yang diduga berpengaruh terhadap ketahanan hidup pasien kanker serviks. Penelitian ini dilakukan pada data rekam medis pasien rawat inap kanker serviks di RSUD dr. Soetomo Surabaya pada tahun 2014. Model terbaik diperoleh dengan menggunakan metode stepwise dengan dua variabel yang berpengaruh signifikan terhadap ketahanan hidup pasien kanker serviks, yaitu variabel stadium dan penyakit penyerta. ================================================================= Cervical cancer is a cancer that has the second largest number of women in Indonesia. Cervical cancer is a primary cancer from the cervix caused by Human Papiloma Virus (HPV). Factors that may affect the survival of cervical cancer patients are patient age, stage of cancer, chemotherapi, surgery, PRC transfusion, complication, comorbidity, hemoglobin level, and frequency of pregnancy. In this research will be discussed about survival of cervical cancer patients using multiple period logit approximation with cervical cancer cases in RSUD dr. Soetomo Surabaya. Multiple period logit approximation is used because some clinical factors in cervical cancer patients vary each time. Variables in this research used consist of time and patient status as response variables and nine predictor variables that may affect the survival of cervical cancer patients. This study was conducted using medical record data of cervical cancer patients who underwent inpatient at RSUD dr. Soetomo Surabaya in January to December 2014. The best model is obtained by using stepwise method with two variables that significantly affect the survival of cervical cancer patient. Those variables are stage of cancer and comorbid variables