Analisa Ekonomi Konversi KM Mina Jaya Niaga Longliner Ship Menjadi Fish Carrier Ship

KM Mina Jaya Niaga adalah aset milik PT IKI sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), menurut Surat Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor S-3715 / MK.6 / 2006 tanggal 20 Juni 2005. Ada 14 unit kapal yang telah selesai dan 17 kapal satuan. Sekitar 14 unit kapal yang telah selesai dibangun, 2 unit dioperasikan oleh PT Perinus, 8 unit mengalami kerusakan berat dan 4 unit dioperasikan dengan perbaikan ringan. Dikarenakan, kondisi KM Mina Jaya Niaga yang sudah sangat buruk dan butuh keputusan segera untuk mengatasi masalah tersebut. Dengan adanyaperaturan pembatasan dan optimalisasi operasionalnya, KM Mina Jaya Niaga akandimodifikasi dari kapal penangkap ikan menjadi kapal pengangkut ikan. Pada tesis ini akan dibahas tentang Analisis Ekonomi Konversi Kapal Longliner KM Mina Jaya Niaga menjadi Kapal Pengangkut Ikan. Tesis ini mencakup analisis ekonomi berdasarkan pola operasional KM Mina Jaya Niaga sebagai kapal pengangkut ikan. Skenario operasional KM Mina Jaya Niaga sebagai kapal pengangkut ikan, akan dioperasikan di WPP-RI 716 dengan pelabuhan di PP Bitung. KM Mina Jaya akan menampung ikan yang diperoleh dari kapal penangkap ikan kapasitas 50 GT di 4 titik tangkap ikan dengan perkiraan waktu untuk 1 pelayaran 18,92 jam, bongkar muat di PP Bitung 1 hari, dan waktu untuk bersandar di pelabuhan 4 hari. Sehingga total waktu operasional KM Mina Jaya Niaga adalah 6 hari. Skenario variabel pembiayaan dilakukan untuk memperbaiki, memodifikasi dan mengoperasikan kembali KM Mina Jaya Niaga sebagai kapal pengangkut ikan. Diantaranya didanai sendiri oleh PT IKI sebagai pemilik kapal atau dilakukan kerjasama dengan beberapa pihak. Jika dilihat dari sudut pandang ekonomi, konversi KM Mina Jaya Niaga dari kapal longliner menjadi kapal pengangkut ikan layak dilakukan dan bisa menjadi bisnis yang sangat menguntungkan. ===================================================================================== KM. Mina Jaya Niaga is an asset that belongs to PT. IKI as one of Indonesian State Owned Enterprises according to Letter of Directorate General of Treasury Ministry of Finance Republic of Indonesia number S-3715/MK.6/2006 at 20 June 2005.There are 14 ships unit that had been completed and 17 ships set unit. Around 14 ships unit that had been completed, 2 units operated by PT. Perinus, 8 units are heavy damage and 4 units operated with minor repair. Therefore, it has been a terrible condition for KM Mina Jaya Niaga and need immediate decision to tackle the problems. Because of the restriction rules and to optimized the operational, KM Mina Jaya Niaga would be operated as a conversion from longline shipto fish carrier ship. On this thesis will be discussed about Economic Analysis of KM Mina Jaya Niaga Longliner Ship Conversion to Fish Carrier Ship. This thesis covers economic analysis based on operational pattern of KM Mina Jaya Niaga as fish carrier ship. Operational scenario from KM Mina Jaya Niaga, this fish carrier ship will be operated on WPP-RI 716 with home based port at PP Bitung. KM Mina Jaya will accommodate fish obtained from fishing vessels of with 50 GT on 4 fishing ground with estimated time for 1 voyage 18,92 hours, loading-unloading at PP Bitung 1 day, and time to berth at port 4 days. So, operational time for KM Mina Jaya Niaga is 6 days. Variable financing scenarios are performed to repair, modify and re-operate KM Mina Jaya Niaga as a fish carrier ship. Among them are self-funded by PT IKI as the owner of the vessel or joint funding with several parties. If viewed from an economic point of view, the conversion of KM Mina Jaya Niaga from longliner ship to fish carrier ship is feasible and can be a very profitable busines