MENINGKATKAN DURASI KONTAK MATA ANAK AUTIS DISORDER MELALUI TEKNIK LOOK AND SAY DI SLB PANCA BHAKTI MADIUN

RINGKASAN Kontak mata merupakan kesulitan yang nyata bagi anak autis untuk melakukan interaksi sosial dengan lingkungannya. Sedangkan pada dasarnya kontak mata sangat diperlukan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjalin komunikasi yang timbal balik. Demikian juga jika dihubungkan dengan kegiatan pembelajaran di sekolah, anak tidak mungkin belajar dan memberi perhatian bila tidak ada kontak mata langsung. Untuk itu kontak mata anak autis sangat perlu untuk ditingkatkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis durasi kontak mata anak autis sebelum dan sesudah diberikan intervensi yaitu berupa teknik Look and Say.Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Subyek Tunggal dengan desain dasar A-B yang telah dimodifikasi. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pencatatan durasi, metode observasi Hasil analisis data dalam penelitian ini menunjukkan hasil overlap durasi kontak mata anak autis kondisi baseline (A) dan intervensi (B) Semakin kecil presentase overlap, maka pengaruh intervensi semakin baik juga terhadap perilaku sasaran. Hasil kecenderungan stabilitas baseline dan intervensi dengan hasil 85%. Hal ini menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada grafik intervensi. Dengan demikian dapat disimpulkan ada peningkatan durasi kontak mata pda anak autis di SLB PANCA BHAKTI Madiu