HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN KECACINGAN PADA SISWA DI SD INPRES KECIL SALENA KOTA PALU SULAWESI TENGAH TAHUN 2019

HUBUNGAN PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DENGAN KEJADIAN KECACINGAN PADA SISWA DI SD INPRES KECIL SALENA KOTA PALU SULAWESI TENGAH TAHUN 2019 Asdwiyenti Miftahulresty Aksi¹, Vera Diana Towidjojo² ¹Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako ²Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Tadulako ABSTRAK Latar Belakang : Perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) merupakan langkah yang harus dilakukan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal bagi setiap orang. Upaya ini adalah untuk mewujudkan derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya sebagai satu investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif. Metode : Jenis penelitian ini adalah observational analitik dengan rancangan cross sectional. Total keseluruhan populasi 33 orang. Metode pengambilan sampel berupa purposive sampling. Cara pemeriksaan feses menggunakan metode Katokatz Hasil : Penelitian ini didapatkan hasil yang positif kecacingan 31 orang dan negativ 2 orang. Pada hasil uji statistik didapatkan nilai p 0,324 (p >0,005) yang artinya tidak terdapat hubungan antara membuang sampah dengan kejadian kecacingan, hasil 0,616 (p >0,005) yang artinya tidak terdapat hubungan antara mencuci tangan dengan kejadian kecacingan, hasil 0,640 (p >0,005) yang artinya tidak terdapat hubungan antara penggunaan air bersih dengan kejadian kecacingan dan 0,068 (p >0,005) yang artinya tidak terdapat hubungan antara jamban sehat dengan kejadian kecacingan. Kesimpulan : Tidak ada hubungan antara PHBS dengan kejadian kecacingan di SD Inpres Kecil Salena Kota Palu Sulewesi Tengah Tahun 2019. Kata Kunci : Perilaku hidup bersih dan sehat, kecacingan, soil transmitted helminths