Peran Kepribadian Big Five Factor dalam Meprediksi perilaku Prokrastinasi pada Pegawai di Perguruan Tinggi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepribadian dengan dimensi neuroticsm, extraversion, openness to experience, agreeablesness, dan consciousness dengan prokrastinasi pada pegawai di perguruan tinggi. Subyek pada penelitian ini adalah pegawai atau tenaga kerja non-akademik di perguruan tinggi. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif multiple regresion. Sample yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 127 orang dengan metode pengambilan sample accidental sampling. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor pada big five factor memiliki peran secara simultan dalam memprediksi perilaku prokrastinasi, dengan neuroticsm yang memiliki peran dengan arah positif; extraversion, openness to experience, agreeablesness, dan conscientiousness dengan arah yang negative dalam memprediksi prokrastinasi. Secara parsial hasil penelitian ini menunjukkan bahwa neuroticsm, extraversion, dan conscientiousness memiliki hasil yang signifikan dalam memprediksi perilaku prokrastinasi, sedangkan pada faktor openness to experience dan agreeablesness memiliki hasil yang tidak signifikan