Uji Mutu Fisik (Overrun dan Daya Leleh) Serta Uji Kandungan Zat Besi dan Kalsium Es Krim Susu Kedelai (Glycine max (L) Merill) Dengan Penambahan Tepung Kacang Merah (Phaseolus vulgaris L).

Ibu hamil merupakan salah satu kelompok yang rawan mengalami kekurangan gizi dikarenakan adanya peningkatan kebutuhan zat gizi makro dan mikro. Kekurangan zat gizi mikro zat besi dan kalsium dapat ditangani dengan pemberian makanan tambahan dengan bahan pangan lokal seperti kacang kedelai dan kacang merah. Makanan tambahan yang digemari adalah es krim, namun karena perbedaan kandungan lemak dapat menyebabkan terjadinya perbedaan mutu fisik overrun dan daya leleh. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan overrun dan daya leleh serta kandungan zat besi dan kalsium es krim susu kedelai dengan penambahan beberapa konsentrasi tepung kacang merah. Terdapat 5 taraf perlakuan konsentrasi tepung kacang merah yaitu 0%, 10%, 20%, 30% dan 40% serta 3 kali pengulangan. Sampel dipilih dengan menggunakan rancangan acak lengkap Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan overrun (ANOVA, p=0,323) dan kandungan kalsium es krim susu kedelai dengan penambahan beberapa konsentrasi tepung kacang merah (ANOVA, p=0,051). Namun terdapat perbedaan daya leleh (ANOVA, p=0,022) dan kandungan zat besi es krim susu kedelai dengan penambahan beberapa konsentrasi tepung kacang merah (ANOVA, p=0,004). Kesimpulan penelitian ini adalah daya leleh dan kandungan zat besi memiliki perbedaan karena adanya penambahan beberapa konsentrasi tepung kacang merah sedangkan overrun dan kalsium tidak memiliki perbedaan