Pengaruh Terapi Bermain Game Edukatif Berbasis Smartphone terhadap Penurunan Regresi pada Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) yang Menjalani Hospitalisasi Di RSUD Kanjuruhan Kepanjen Malang

Pendahuluan : Anak yang menjalani hospitalisasi akan mengalami trauma akibat perubahan lingkungan dan prosedur medis. Hospitalisasi dapat menimbulkan dampak bagi anak. Salah satunya adalah regresi, yaitu mundurnya tahap perkembangan yang telah dicapai ketahap perkembangan sebelumnya. Pemberian terapi bermain game edukatif pada smartphone bisa menjadi salah satu intervensi yang diberikan kepada anak selama hospitalisasi, sehingga memberikan efek relaksasi pada tubuh anak dan dapat membantu meminimalisir respon regresi Tujuan : Mengetahui pengaruh terapi bermain game edukatif berbasis smartphone terhadap penurunan regresi pada anak usia prasekolah (4-6 tahun) yang menjalani hospitalisasi Metode : Penelitian ini menggunakan desain quasi experimental dengan pendekatan pretest-posttest non equivalent control group design yang memberikan terapi bermain game edukatif berbasis smartphone pada kelompok intervensi, sedangkan kelompok kontrol tidak diberikan terapi bermain. Besar sample penelitian 44 responden yang terbagi menjadi dua kelompok yaitu kontrol dan intervensi. Data diambil menggunakan kuesioner dan dianalisa menggunakan uji Dependen dan Independent T-test Hasil : Pada kelompok kontrol dari hasil Uji dependent T-test diperoleh p-value (0,492>0,05) yang artinya tidak ada perbedaan yang signifikan pada hasil pretest dan posttest. Sedangkan pada kelompok intervensi dari hasil Uji dependent diperoleh p-value (0,000<0,05) yang mengindikasikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil pretest posttestnya. Dan pada hasil Uji independent T-test nilai (p-value