Analisis Kelayakan Usaha Pembenihan Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Pada Unit Pembenihan Rakyat Sumbermina Lestari Kecamatan Dau Kabupaten Malang

Salah satu jenis sektor budidaya perikanan darat yang memiliki peluang pasar yang cukup baik adalah budidaya ikan nila. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan antara lain: 1) Mengetahui profil usaha pembenihan rakyat Sumbermina Lestari Kecamatan Dau Kabupaten Malang. 2) Menganalisis kelayakan usaha untuk jangka waktu pendek dan jangka waktu panjang 3) Menganalisis faktor pendukung dan faktor penghambat pada usaha pembenihan rakyat Sumbermina Lestari Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Dalam penelitian ini metode penelitian yang digunakan untuk penelitian ini adalah analisa kuantitatif dimana penelitian ini terdapat data yang dihasilkan dalam bentuk angka – angka dan diolah. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kuantitatif. Analisis kuantitatif dipakai untuk data yang berbentuk angka yang digunakan untuk mengetahui biaya, penerimaan, pendapatan, dan kelayanan usaha pembenihan Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Pada Unit Pembenihan Rakyat Sumbermina Lestari Kecamatan Dau Kabupaten Malang Hasil analisis dapat diketahui profil pembenihan rakyat Sumbermina Lestari Kecamatan Dau Kabupaten Malang dapat diketahui bahwa kegiatan pembenihan ikan nila yaitu indukan ikan nila, kolam, sistem pengairan, pakan, dan 2 orang pekerja tetap. Teknik pemijahan di UPR Sumbermina Lestari yaitu 1 kolam indukan diisi dengan 1 indukan jantan 3 indukan betina dimana terdapat kolam pemeliharaan induk sekaligus berfungsi sebagai kolam pemijahan. Hasil analisis kelayakan usaha dapat diketahui pada tingkat discount rate 12% menghasilkan nilai sebesar Rp107.144.008,- maka usaha pembenihan ikan nila layak untuk dijadikan dalam jangka panjang, karena lebih besar daripada nol, atau bernilai positif. Nilai IRR diperoleh hasil sebesar 42,42%. Nilai Net B/C sebesar 2,21, Nilai Pay Back Periode (PP) sebesar 1,83, berarti jangka waktu pengembalian investasinya selama 1,83 tahun, maka usaha ini di katakan layak untuk di jalankan, karena jangka waktu pengembalian investasi lebih pendek daripada umur teknis yaitu 5 tahun. Faktor yang merupakan pendukung usaha yaitu kondisi jalan yang semakin baik menjadi pendukung dalam usaha pembenihan ikan nila, kemudahan dalam proses pengembangbiakan karena proses tidak sampai untuk hasil konsumsi, jadi perputaran modal lebih cepat dan Fungsi UPR dapat membantu sesama anggota UPR, bantuannya berupa modal, peralatan, pakan dan lain-lain, UPR juga membantu menjual hasil panen dari anggota