Pengaruh Dukungan Sosial, Persepsi Risiko Dan Interaksi Sosial Terhadap Kepercayaan Dan Niat Pembelian Konsumen Pada Media S-Commerce (Studi Pada Konsumen S-Commerce Di Indonesia)

Besarnya jumlah pengguna media sosial membuat teknologi tersebut mulai marak digunakan sebagai platform bisnis di negara-negara maju. Pemanfaatan media sosial dalam menunjang transaksi perdagangan online disebut social commerce (scommerce). Sayangnya, praktik s-commerce belum terlalu familiar di Indonesia, padahal negara ini merupakan salah satu jumlah pengguna media sosial terbesar di dunia. Oleh karena itu, dalam rangka menjawab fenomena di atas, beberapa konstruk telah diidentifikasi berdasarkan penelitian terdahulu. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Menganalisis pengaruh dukungan sosial, persepsi risiko, dan interaksi sosial terhadap kepercayaan konsumen s-commerce di Indonesia; (2) Menganalisis pengaruh dukungan sosial, persepsi risiko, dan interaksi sosial terhadap niat pembelian konsumen melalui s-commerce di Indonesia; dan (3) Menganalisis pengaruh kepercayaan terhadap niat pembelian konsumen melalui scommerce di Indonesia. Pengguna jejaring sosial facebook ditetapkan sebagai sampel dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data melalui metode survei online berupa kuisioner elektronik yang telah disebar di jejaring sosial facebook. Jumlah responden yang berpartisipasi dalam penelitian ini sebanyak 148 responden. Metode dan teknik analisis data menggunakan Structural Equation Model (SEM) – Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel dukungan sosial, persepsi risiko, dan interaksi sosial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepercayaan dan niat pembelian konsumen. Variabel dukungan sosial yang diukur dengan indikator dukungan emosional dan informasional dianggap responden berperan paling penting dalam memengaruhi niat pembelian konsumen. Implikasinya, pelaku usaha scommerce diharapkan konsisten memberikan dukungan dalam bentuk perhatian, motivasi maupun saran kepada konsumen pada jejaring sosial facebook. Temuan ini juga memiliki kontribusi terhadap pengembangan konsep terkait s-commerce di Indonesia di masa mendatang. Kata Kunci: S-commerce, dukungan sosial, persepsi risiko, interaksi sosial, kepercayaan, niat pembelian