Analisis Pelaksanaan Corporate Social Responsibility (Csr) Dalam Menanggulangi Kemiskinan Di Lokasi Pengeboran Minyak (Studi Kasus Desa Rahayu Kecamatan Soko Kabupaten Tuban)

Sektor migas telah menjadi elemen penting dalam perekonomian Indonesia. Pertanyaannya sekarang, apa yang bisa dilakukan perusahaan swasta yang mempunyai keuntungan usaha sangat besar untuk menanggulangi angka kemiskinan? Mampukah program tanggungjawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR) menjadi salah satu solusi penting dalam upaya mereduksi angka kemiskinan? Kegiatan operasional Joint Operating Body Pertamina Petrochina East Java (JOB-PPEJ) menimbulkan adanya Flare (api panas) yang dampaknya secara langsung menimpa lingkungan di Desa Rahayu yang merupakan lokasi perusahaan ini berdiri. Oleh karena itu, sudah menjadi kewajiban perusahaan untuk menjalankan program CSR melalui kegiatan yang nyata sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan khususnya di Desa Rahayu dalam rangka ikut menanggulangi kemiskinan di desa tersebut. Berdasarkan uraian di atas, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui, mendeskripsikan, dan menganalisis tentang pelaksanaan program CSR JOB-PPEJ di Desa Rahayu dalam menaggulangi kemiskinan di desa tersebut dan menganalisis faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan program CSR tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode analisis yang digunakan adalah melalui metode interaktif Miles dan Huberman. Dalam metode analisis ini terdapat tiga tahapan penelitian yaitu kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan/verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pelaksanaan program CSR di JOB-PPEJ sudah membawa dampak positif atau manfaat bagi masyarakat di Desa Rahayu khususnya. Program CSR yang ditujukan untuk menanggulangi masalah kemiskinan belum begitu menjadi prioritas utama. Sehingga masyarakat miskin di desa tersebut belum begitu merasakan dampak ekonomi secara nyata bagi kehidupan mereka. Keberhasilan pelaksanaan program CSR JOB-PPEJ dipengaruhi oleh beberapa faktor pendukung serta penghambat. Adapun faktor pendukung keberhasilan pelaksanaan program CSR dalam meningkatkan taraf ekonomi RTSM di sekitar lokasi pengeboran minyak adalah adalah besarnya dana yang dialokasikan oleh perusahaan untuk program-program CSR yang akan dilaksanakan. Sedangkan faktor yang menghambat program CSR dalam meningkatkan taraf ekonomi RTSM di sekitar lokasi pengeboran minyak adalah belum adanya koordinasi yang tepat antara pihak perusahaan, perangkat desa dan masyarapkat miskin