Analisis Pengaruh Struktur Ekonomi, Upah Minimum Provinsi, Belanja Modal, dan Investasi Terhadap Ketimpangan Pendapatan di Seluruh Provinsi Di Indonesia Tahun 2005-2014

Ketimpangan pendapatan merupakan masalah yang ada di setiap negara dan menjadi permasalahan yang terus menerus terjadi. Pemerintah, utamanya di Indonesia, dihadapkan pada permasalahan untuk mengurangi ketimpangan pendapatan, hal ini dikarenakan tren ketimpangan pendapatan tidak menurun akhir-akhir ini, sehingga dikhawatirkan mempengaruhi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengkaji pengaruh dari PDRB Sektor Pertanian, PDRB Sektor Industri, PDRB Sektor Jasa, Upah Minimimum Provinsi, Belanja Modal dan Kredit Investasi terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesia pada tahun 2005 hingga 2014, dengan menggunakan regresi data panel. Dalam penelitian ini bentuk fungsional model regresi yang digunakan adalah model log-lin atau lebih dikenal semi log, sehingga dapat diketahui elastisitas tiap-tiap variabel independen terhadap variabel dependen. Hasil yang dicapai pada penelitian ini, salah satu nya adalah, ditemukan bahwa variabelvariabel independen tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap ketimpangan pendapatan dengan pengaruh negative, kecuali variabel PDRB Sektor Industri. Sedangkan elastisitasnya, masing-masing variabel independen inelastis terhadap ketimpangan pendapatan. Penelitia ini juga menemukan bahwa, sesuai dengan beberapa penelitian terdahulu, dengan memperbaiki struktur ekonomi, meningkatkan dana untuk infrastruktur, memperbanyak investasi, meningkatkan upah minimum, ataupun mengurangi migrasi dapat mengurangi tingkat ketimpangan pendapatan