Akuntabilitas Lingkungan Berbasis Piramida Tri Hita Karana (Studi Pada Rsup Sanglah Denpasar)

Penelitian ini bertujuan mengkonstruksi akuntabilitas lingkungan berbasis budaya lokal masyarakat Bali, Tri Hita Karana (THK). Penelitian ini menggunakan paradigma spiritual dengan budaya THK sebagai alat analisis dan konstruksinya. Penelitian dilakukan di RSUP Sanglah yang telah membuat laporan lingkungan serta budaya THK dalam operasionalnya. Akuntabilitas lingkungan dalam penelitian ini dibangun melalui telaah atas pedoman sustainability report GRI G4 yang disandingkan dengan nilai-nilai THK. GRI G4 adalah pedoman yang paling banyak digunakan untuk segala sektor organisasi di seluruh dunia dan terdapat indikator lingkungan di dalamnya. Penelitian ini menghasilkan akuntabilitas lingkungan berbasis piramida THK di rumah sakit sesuai dengan pemaknaan akuntabilitas lingkungan oleh karyawan RSUP Sanglah. THK merupakan kesatuan yang tidak terpisahkan sehingga akuntabilitas lingkungan tidak hanya dimaknai sebagai perwujudan hubungan yang harmonis antara manusia dengan alam (Palemahan) saja, tetapi juga untuk mendekatkan hubungan manusia dengan Tuhan (Parhyangan) dan kerukunan sesama manusia (Pawongan). Akuntabilitas lingkungan RSUP Sanglah berdasarkan THK tercermin dalam kegiatan pengelolaan lingkungan yang dilaksanakan rumah sakit dengan tujuan tidak hanya untuk menjaga kesehatan dan kebersihan alam, tetapi juga untuk menunjukkan kepedulian rumah sakit terhadap masyarakat sekitar dengan cara tidak mencemari lingkungan sekitar dan sebagai bentuk pertanggungjawaban kepada Tuhan yang menciptakan alam dengan mengelola kebersihan dan kesehatan alam sekitar