Pengaruh Fraksi Volume Serat Pelepah Gebang (Corypha Utan Lamarck) terhadap Kekuatan Tarik dan Kekuatan Impak pada Komposit Bermatrik Epoksi

Pohon gebang ( Corypha Utan Lamarck ) merupakan satu dari sekian banyak jenis flora di Indonesia yang belum dimanfaatkan secara optimal. Pada pelepah gebang memiliki banyak serat yang belum dikembangkan dari sisi teknik. Untuk itu dalam penelitian ini digunakan serat pelepah gebang sebagai alternatif bahan penguat pada komposit bermatrik epoksi untuk diaplikasikan pada badan perahu, interior perahu,interior dalam lemari, meja dan juga untuk helem. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kekuatan tarik dan kekuatan impak material sesuai kebutuhan aplikasi. Penelitian ini dilakukan pada komposit epoksi yang diperkuat serat pelepah gebang. Sebelum digunakan serat tunggal yang masih murni diuji kekuatan tariknya dan diperoleh data sebesar 182,24 MPa. Kemudian dilakukan pengujian terhadap serat tunggal yang diberi perlakuan alkali NaOH 5% selama 2 jam dan diperoleh kekuatan tarik maxsimum sebesar 212,29 MPa. Berdasarkan data awal tersebut maka pembuatan spesimen komposit ini menggunakan serat dengan perlakuan alkali NaOH 5% selama 2 jam. Variasi fraksi volume seratnya adalah 0%, 10%, 20%, 30%, 40%, 50%, 60% dan 70%. Spesimen uji tarik berdasarkan standart ASTM D638-3 dan spesimen uji impak berdasarkan standart ASTM D6110. Dari hasil pengujian diperoleh kekuatan tarik maximum pada komposit dengan fraksi volume serat 70% yaitu 51,95 MPa. Kekuatan impak maximum berada pada komposit dengan fraksi volume serat 70% yaitu 0,215 J/mm 2