Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kesiapan Masyarakat Anggota Kelompok Siaga Bencana Dalam Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas Di Kota Padang

Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas (PRBBK) merupakan pilar utama dalam pelaksanaan kegiatan pengurangan risiko bencana karena secara prinsip memberdayakan masyarakat dalam setiap rencana program Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Menyadari masyarakat sebagai ujung tombak keberhasilan dari kegiatan PRBBK, Pemerintah Kota Padang mendirikan organisasi Kelompok Siaga Bencana (KSB) sebagai perwakilan dan penggerak masyarakat dalam menunjang kegiatan PRBBK, agar masyarakat Kota Padang siap menghadapi bencana. Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor yang berhubungan dengan kesiapan masyarakat anggota KSB dalam PRBBK di Kota Padang. Desain penelitian yang digunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat anggota KSB yang berada di 3 kelurahan Kota Padang sebanyak 60 responden yang diambil secara total population. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan tentang isu, pengetahuan tentang upaya, sikap, kepemimpinan diri, sumber daya dengan kesiapan masyarakat KSB dalam PRBBK di Kota Padang. Hasil pengujian regresi logistik didapatkan urutan kekuatan hubungan dari yang terbesar ke yang terkecil: sumber daya (OR = 249,333), pengetahuan tentang isu (OR = 3,941), pengetahuan tentang upaya tindakan (OR = 2,378), kepemimpinan (OR = 1,563), dan sikap (OR = 0,260). Variabel yang mempunyai pengaruh paling kuat terhadap kesiapan masyarakat anggota KSB adalah variabel sumber daya dengan OR = 249,333. Melalui sharing knowledge, pelatihan pengembangan kepribadian, monitoring & peningkatan sumber daya diharapkan semakin meningkatkan kesiapan masyarakat anggota KSB dalam PRBBK. Kata Kunci: Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas, Kelompok Siaga Bencana, Kesiapan Masyaraka