Kebijakan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam Perspektif Public Choice Theory (Studi Kasus pada Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo Kota Batu)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis (1) Proses menentukan pilihan-pilihan program yang rasional bagi individu maupun kelompok dalam implementasi Alokasi Dana Desa (ADD). (2) Implementasi Kebijakan Alokasi Dana Desa (ADD) di Desa Mojorejo Kecamatan Junrejo Kota Batu sudah sesuai dengan usulan program yang telah disepakati oleh masyarakat .(3) Kendala yang dihadapi dalam implementasi Alokasi Dana Desa (ADD) bagi masyarakat Desa Mojorejo Kecamatan Junrejo Kota Batu. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif , dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara, dokumentasi, observasi. Data yang diperoleh dianalisis dengan metode analisa kualitatif dari Creswell. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1). Proses penentuan pilihan yang rasional bagi masyarakat dapat dilihat dari empat komponen yaitu, keinginan yang berdasarkan pada kebutuhan masyarakat, berdasarkan komponen keyakinan secara Ex ante dimana sebagian program masyarakat belum membawa manfaat secara nyata dan secara Ex post dimana program masyarakat telah terbukti secara nyata, komponen peluang pilihan masyarakat semuanya terbuka dilihat dari semua kegiatan dapat terealisasi dan komponen terakhir adalah tindakan yang terlihat dari implementasi Kebijakan Alokasi Dana Desa ( ADD ) sebagai wujud nyata dari pilihan masyarakat. (2). Implementasi program sesuai dengan keinginan dari masyarakat hal ini terlihat dari kesesuaian antara kegiatan yang direalisasikan dilapangan dengan usulan yang dituangkan dalam rencana pembangunan desa dan keinginan masyarakat . (3) . Kendala-kendala yang dihadapi dalam membuat pilihan yang rasional adalah; Partisipasi masyarakat Desa Mojorejo yang masih rendah, kurangnya informasi mengenai ADD, peran LPMD yang juga menentukan kegiatan . (4) . Pendekatan Catalactics dari Buchanan merujuk pada konsep nilai Administrasi Publik dari Fredericson. (5) . Pemberian layanan masih mengacu pada konsep Public Choice dari Fredericson. Dalam upaya mengatasi kendala-kendala yang dihadapi oleh masyarakat desa Mojorejo dalam membuat pilihan yang rasional, maka dalam penelitian ini memberikan rekomendasi yaitu; (1) .Partisipasi masyarakat secara menyeluruh dari lima Program yang terdapat dalam Kebijakan Alokasi Dana Desa ( ADD ), (2) . Adanya keterbukaan informasi mengenai ADD, (3) . LPMD memberikan kebebasan kepada masyarakat untuk menentukan kegiatan yang direalisasikan sesuai dengan pilihannya