Pengembangan Sumber Daya Aparatur Melalui Pendidikan dan Pelatihan (Studi tentang Pendidikan dan Pelatihan pada Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan, Kementerian Pendidikan dan K

Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan merupakan salah satu lembaga Pemerintah yang berada dan bertanggung kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Timor Leste. Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan yang mempunyai tugas pokok dan Fungsinya memberikan pelayanan kepada masyarakat Timor Leste yang membutuhkan jasa layanan pendidikan maupun masyarakat yang bergerak dalam bidang pendidikan, serta membuat perencanaan sistem pendidikan dan pembangunan dan memberikan informasi sistem pendidikan, penelitian dan lain sebagainya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan, menganalisis dan menginterpretasikan hal-hal sebagai berikut: 1) Untuk mengetahui dan mengkaji pengembangan sumber daya aparatur di Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan dan 2) Mengindentifikasi dan mendeskripsikan serta menganalisis faktor-faktor yang mendukung dan menghambat program pengembangan sumber daya aparatur di Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan. Fokus Penelitian ini adalah bagaimana kondisi Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan yang mencakup: 1) Program Pengembangan Sumber daya aparatur di Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Demokratik Timor Leste, yang meliputi: a. Jenis Pendidikan dan Pelatihan b. Peserta pendidikan dan pelatihan, c. Materi pendidikan dan pelatihan, d. Instruktur/Assessor pendidikan dan pelatihan, e. Metode pembelajaran pendidikan dan pelatihan, dan 2) Faktor-faktor pendukung dan penghambat yang ada dalam proses pengembangan sumber daya aparatur yang dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan pada Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Demokratik Timor Leste. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan di Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan didesain (materi dan assessor/instruktur) oleh pegawai-pegawai asing yang diperbantukan di Kementerian Pendidikan termasuk dipekerjakan di Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan, namun tidak disertai dengan desain suatu sistem pendidikan dan pelatihan yang bersifat permanen yang dilengkapi dengan kurikulum dan fasilitas pembelajarannya. Namun demikian materi kegiatan Pendidikan dan Pelatihan sesuai dengan kebutuhan organisasi terutama usaha untuk meningkatkan kecakapan dan atau keterampilan pegawai dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya. Saran dari peneliti adalah pegembangan sumber daya aparatur melalui pendidikan dan pelatihan yang diselenggarakan oleh Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan telah mulai dilakukan, namun demikian belum dilengkapi dengan panduan kegiatannya. Oleh karena itu pada masa-masa mendatang agar kegiatan tersebut dapat berlangsung secara metodis dan sistematis, maka pihak Direktorat Nasional Kebijakan, Perencanaan dan Pembangunan harus mempertimbangkan: a. membuat pedoman (Kurikulum) penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan; b. menyusun silabus kegiatan pendidikan dan pelatihan; c. membentuk staf fungsional dalam lingkungan Direktorat yang memiliki wewenang, tugas dan fungsi yang hanya untuk membuat analisa kebutuhan, menetapkan tujuan dan sasaran, membuat indikator kinerja dan pengukuran kinerja; menetapkan metode, serta megimplementasikan dan mengevaluasi