Perencanaan Peningkatan Pelayanan Perpustakaan (Studi pada Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang)

Pengembangan perpustakaan saat ini cenderung mengikuti rutinitas harian, tujuan yang akan dicapai tidak jelas, pelaksanaan kegiatan menjadi tumpang tindih sehingga perkembangan perpustakaan menjadi lamban. Sebagai lembaga yang selalu berkembang, seharusnya perpustakaan memerlukan perencanaan dalam pengelolaan meliputi bahan informasi, sumber daya manusia, dana, gedung/ruang, sistem dan perlengkapan. Sehingga, bagi masyarakat luas, perpustakaan belum mampu berfungsi optimal sebagai tempat menggali pengetahuan praktis. Tujuan penelitian ini adalah, pertama, untuk mendeskirpsikan dan menganalisis proses perencanaan peningkatan pelayanan perpustakaan di Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang. Kedua, untuk mendeskirpsikan dan menganalisis faktor pendukung dan penghambat perencanaan peningkatakan pelayanan perpustakaan di Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang. Sumber data berasal dari informan dan dokumen-dokumen, serta tempat dan peristiwa. Metode penelitian dilakukan dengan analisis data dari Miles dan Huberman melaui tahapan reduksi data, menyajikan data serta menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang menggunakan berita yang menyatakan bahwa Perpustakaan sebagai perpustakaan terjelek di Indonesia sebagai isu strategis dalam upaya memperoleh dukungan dari Pemerintah Kota Malang dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Malang dalam pengembangan perpustakaan. Tahapan dan proses perencanaan Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang sudah sesuai dengan RPJMD Kota Malang dan Renstra tahun 2009-2013, tetapi Kepala Kantor belum melibatkan stakeholder seperti kepala seksi, pustakawan dan staf dalam penyusunan perencanaan. Bentuk program perencanaan peningkatan pelayanan perpustakaan belum mengantisipasi perkembangan masyarakat dan teknologi informasi yang pesat sehingga program kegiatan cenderung tetap. Hasil penelitian juga mengungkapkan adanya faktor-faktor yang mendukung dan menghambat perencanaan peningkatan pelayanan perpustakaan.Faktor pendukungnya adalah adanya peraturan yang mendukung tugas pokok dan fungsi Kantor Perpustakaan Umum dan Arsip Kota Malang dalam bidang perencanaan dan kebijakan Pemerintah Kota Malang sebagai acuan perencanaan, lokasi kantor perpustakaan yang strategis, dan komunitas yang ada . Sedangkan faktor penghambatnya adalah belum adanya komitmen dari pimpinan untuk melibatkan kepala seksi,pustakawan dan staf dalam perencanaan, belum digunakannya identifikasi masalah layanan dalam penyusunan perencanaan, pergantian pimpinan, kurangnya anggaran, Kualitas Sumber Daya Manusia yang masih rendah