Analisis Konvergensi Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur.

Konvergensi dan divergensi pertumbuhan ekonomi merupakan isu ekonomi regional. Konsep konvergensi terjadi jika daerah dengan ekonomi miskin cenderung tumbuh lebih cepat daripada daerah dengan ekonomi kaya sedangkan divergensi terjadi sebaliknya. Jawa timur memiliki pertumbuhan eonomi yang tinggi tetapi memiliki ketimpangan antar kabupaten/kota yang tinggi juga. Berdasarkan konsep Kurva Kuznet U terbalik, keadaan Jawa Timur yang demikian mengindikasikan bahwa Jawa Timur berada pada starting point pembangunan ekonomi. Oleh karena itu diperlukan strategi agar pertumbuhan ekonomi tinggi dengan ketimpangan yang rendah melalui percepatan konvergensi dengan mengetahui tingkat konvergensi pertumbuhan ekonomi dan faktor – faktor percepatan konvergensi pertumbuhan ekonomi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan data panel dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur antara tahun 2005 – 2014. Hasil estimasi menunjukkan bahwa di pertumbuhan ekonomi Jawa timur bersifat konvergen pada tingkat yang rendah sehingga perlu upaya percepatan konvergensi yang dapat ditempuh melalui 5 (lima) kebijakan pembangunan, yaitu pemerataan infrastruktur dasar seperti pemerataan akses dan pemerataan ketersediaan energi, pemerataan investasi, pemerataan jumlah angkatan kerja, dan pemerataan produktifitas tenaga kerja