Pelaksanaan Rencana Pembangunan Pariwisata Berbasis Komunitas (Studi Tentang Pelaksanaan Program Pada Dinas Pemuda Olahraga Dan Pariwisata Kabupaten Pekalongan)

Pembangunan pariwisata di daerah bertujuan ikut serta dalam upaya mengentaskan kemiskinan dan kesenjangan antara desa dan kota. Untuk menuju hal tersebut diperlukan upaya yang seimbang dan sinergis diantara pilar pembangunan yaitu pemerintah, swasta dan masyarakat. tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi program pembangunan pariwisata yang dilaksanakan di daerah dilihat dari aspek pembangunan destinasi, pemasaran dan pembangunan kelembagaan. Program-program tersebut telah menjadi standar dalam pembangunan pariwisata daerah. Metode yang digunakan adalah grounded research dengan pendekatan kualitatif. Program pengembangan destinasi masih didominasi pembangunan sarana dan prasarana, kurang memperhatikan pembangunan atraksi secara berkelanjutan, pembangunan pemasaran masih terjebak pada rutinitas tahunan belum mengacu pada model pemasaran modern, program pembangunan kelembagaan telah menumbuhkan lembaga-lembaga pariwisata di masyarakat namun belum efektif karena keterbatasan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia, aksesibilitas, kurangnya sarana dan prasarana serta keterbatasan anggaran. Partisipasi masyarakat masih dalam tataran partisipasi semu. Model pembangunan yang dianjurkan adalah pembangunan pariwisata berbasis komunitas yang lebih memperhatikan partisipasi masyarakat, keberlanjutan lingkungan dan sosial budaya