Aplikasi Naïve Bayes Classifier Pada Klasifikasi Tingkat Pengangguran Terbuka Di Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Timur

Jawa Timur merupakan salah satu provinsi yang memiliki tingkat kepadatan penduduk tinggi. Hal ini berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS). Wilayah yang memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi harus lebih memperhatikan hal tersebut. Ini berarti, pemerintah harus yakin bahwa kepadatan penduduk tidak memberikan dampak yang besar terhadap aspek lainnya, terlebih dampak terhadap aspek kehidupan sosial. Oleh karena itu, pengelompokan kabupaten atau kota berdasarkan tingkat pengangguran terbuka dirasa perlu untuk dilakukan. Salah satu metode klasifikasi adalah Naïve Bayes Classifier. Metode ini menggunakan teorema bayes. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis metode tersebut dalam pengelompokan suatu objek secara tepat. Pengelompokan kabupaten atau kota didasarkan pada tingkat pengangguran terbuka yang dimilikinya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Naïve Bayes Classifier memiliki tingkat keakuratan sebesar 75% namun kurang konsisten secara statistik untuk digunakan sebagai alat klasifikasi