Reduksi Warna Citra Dokumen Digital Menggunakan Teknik EPSF

Segmentasi merupakan salah satu bagian pengolahan citra digital yang digunakan untuk memisahkan pola-pola gambar. Sehingga dari suatu citra didapatkan informasi dari objek utama yang dicari. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu jika citra yang digunakan adalah citra dokumen digital yang memiliki tekstur garis dan warna yang rumit dan komplek. Untuk itu sebelum dilakukan segmentasi citra objek utama perlu dilakukan penyederhanaan tekstur-tekstur tersebut sehingga memungkinkan citra dokumen tersebut memiliki keseragaman background. Dan untuk dapat dihasilkan penyederhaan background perlu dilakukan reduksi warna pada dokumen baik objek maupun background. Inilah yang mendasari dilakukan penelitian ini. Dan untuk mereduksi warna dari pixel yang diambil dalam suatu citra terlebih dahulu warna pixel tersebut dikelompokkan sebagai kandidat pusat cluster yang ditampilkan dalam sebaran warna. Dan dari kandidat pusat cluster yang ada diolah untuk mendapatkan pusat cluster akhir sebagai nilai pixel untuk citra hasil. Untuk mendapatkan pusat cluster akhir, pixel-pixel pada citra dilewatkan melalui beberapa tahapan antara lain Edge Preserving Smoothing Filter(EPSF), Sobel Edge Detection, Initial Color, Mean Shift Procedure dan Manhattan Distance. Teknik EPSF pada tahapan tersebut digunakan untuk mengurangi noise dalam citra sedangkan untuk melakukan pengelompokkan atau clustering pixel menggunakan mean shift procedure. Dan citra yang dihasilkan dari output program digunakan 2 citra hasil untuk membandingkan kedua citra.Dimana keduanya memiliki input parameter yang sama dan yang berbeda citra hasil pertama dilewatkan melalui EPSF dan citra kedua tanpa melalui EPSF. Untuk memperjelas hasil kedua citra dilakukan konversi ke citra biner dengan threshold yang ditentukan oleh system. Konversi ke citra biner dimaksudkan untuk melihat efisiensi hasil reduksi warna objek maupun background. Berdasarkan hasil uji coba diperoleh citra tanpa memalui EPSF memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan citra yang melalui EPSF ditunjukkan dengan error yang lebih kecil. Namun dari segi citra biner kualitas citra yang melalui EPSF lebih baik digunakan untuk segmentasi dibandingkan citra tanpa melalui EPSF. Dikarenakan pada citra tersebut lebih sedikit noise jika dibandingkan dengan citra tanpa melalui EPSF