Pengaruh Sumber Xilan terhadap Aktivitas Spesifik Xilanase dari Trichoderma viride

Telah dipelajari pengaruh sumber xilan terhadap aktivitas spesifik xilanase dari Trichoderma viride . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil aktivitas dan aktivitas spesifik xilanase dari Trichoderma viride yang ditumbuhkan pada berbagai sumber xilan (kulit pisang, kulit apel, kulit jagung, kulit melon dan kulit kedelai) serta mengetahui parameter kinetika reaksi enzimatis ekstrak kasar xilanase (Vm dan KM) dari Trichoderma viride yang ditumbuhkan pada sumber xilan yang memberikan aktivitas spesifik enzim tertinggi. Ekstrak kasar xilanase diisolasi dari Trichoderma viride pada saat mencapai fase stasioner (setelah jam ke-60). Aktivitas xilanase ditunjukkan oleh banyaknya gula pereduksi yang dihasilkan selama reaksi hidrolisis pada kondisi optimum yaitu pada temperatur 60oC, pH 5 dan waktu inkubasi 55 menit. Penentuan kadar protein dan aktivitas xilanase dilakukan dengan metode spektrofotometri visibel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa xilanase dari Trichoderma viride yang ditumbuhkan pada sumber xilan kulit jagung memberikan aktivitas dan aktivitas spesifik ekstrak kasar xilanase tertinggi dibandingkan dari Trichoderma viride yang ditumbuhkan sumber xilan lainnya, yaitu berturut-turut sebesar (17,1896 ± 0,1167) Unit dan (14,0195 ± 0,7876) U/mg protein. Parameter kinetika yang dihasilkan adalah Vm sebesar 17,8572 μg/mL.menit dan KM sebesar 0,04 %. Berdasarkan analisa statistik pada uji BNT 5%, berbagai sumber xilan berpengaruh secara nyata terhadap kadar protein, aktivitas, dan aktivitas spesifik xilanase