Potensi senyawa antimikrobia yang dihasilkan oleh Lactobacillus acidophilus terhadap penghambatan pertumbuhan Escherichia coli

Lactobacillus acidophilus adalah bakteri asam laktat yang tergolong GRAS (Generally Recognized as Safe) sehingga berpotensi digunakan sebagai bahan pengawet alami karena mampu menghasilkan berbagai senyawa yang diduga memiliki aktivitas antimikrobia, diantaranya asam laktat, diasetil, hidrogen peroksida dan bakteriosin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan senyawa antimikrobia yang dihasilkan oleh Lactobacillus acidophilus dalam menghambat pertumbuhan E. coli, mendeteksi golongan senyawa antimikrobia (asam atau bakteriosin) yang berperan dalam penghambatan tersebut dan mengetahui konsentrasi terendah yang mampu menghambat pertumbuhan atau membunuh E. coli. Tahapan penelitian ini meliputi uji antagonis senyawa antimikrobia yang dihasilkan oleh Lactobacillus acidophilus terhadap penghambatan pertumbuhan E. coli dan deteksi golongan senyawa antimikrobia (asam atau bakteriosin) dilakukan dengan metode Agar Well Diffusion serta uji MIC (Minimum Inhibitory Concentration) dan MBC (Minimum Bactericidal Concentration) dengan metode broth dillution. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil uji antagonis menunjukkan bahwa senyawa antimikrobia tersebut mampu menghambat pertumbuhan E.coli, ditunjukkan dengan terbentuknya zona hambat, dengan ratarata diameter zona hambat sebesar 6,91 mm.Golongan senyawa antimikrobia yang berperan dalam menghambat pertumbuhan E. coli diduga kuat merupakan aktivitas dari asam laktat. Konsentrasi terendah yang mampu menghambat pertumbuhan E. coli adalah sebesar 12,5%, sedangkan konsentrasi terendah yang mampu membunuh E. coli adalah sebesar 15%