Simulasi Antrian Pada POM BENSIN (studi kasus pada SPBU 54.651.13 Rampal, Malang

Kendaraan pribadi yang semakin terjangkau oleh masyarakat karena banyak dealer yang menawarkan kredit dengan uang muka rendah dan cicilan yang ringan, serta kelangkaan BBM (Bahan Bakar Minyak) yang terjadi di Indonesia beberapa waktu belakangan yang membuat pasokan BBM ke daerah menjadi berkurang, sering menyebabkan antrian panjang pada beberapa pom bensin. Penulis memilih SPBU (Stasiun Pengisian Bahan bakar untuk Umum) 54.651.13 Rampal, karena menurut penulis, SPBU ini merupakan salah satu SPBU yang memiliki jumlah POM (pompa bensin) yang banyak, yaitu sebanyak 9 POM, dan pelanggan yang menggunakan fasilitas di SPBU ini bervariasi. Skripsi ini membahas simulasi antrian pada pom bensin dengan struktur antrian dasar multi channel-single phase . Masalah antrian yang terjadi pada SPBU 54.651.13 Rampal, Malang bisa dikatakan tidak stabil, khususnya untuk POM 1 s/d POM 5 yang memang lebih sering digunakan untuk melayani sepeda motor, karena pada jam – jam sibuk, antrian yang terbentuk cukup panjang sehingga pelanggan harus menunggu lama untuk bisa memperoleh BBM. Sebaliknya pada jam – jam tidak sibuk, jumlah pelanggan sangat sedikit sehingga pelayan lebih sering menganggur. Lain halnya dengan POM 6 s/d POM 9 yang cenderung stabil karena lebih sering digunakan untuk melayani kendaraan beroda empat / lebih