Analisis Kesesuaian Penggunaan Lahan Existing Dan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Berdasarkan Kelas Kemampuan Lahan (Studi Kasus Di Kabupaten Sidoarjo).

Lahan Atau Spesifiknya Tanah Merupakan Salah Satu Sumberdaya Utama Dalam Melaksanakan Program Pembangunan, Dengan Kata Lain Ketersediaan Tanah Merupakan Faktor Penting Dalam Pembangunan. Berbagai Kepentingan Yang Dilakukan Pemerintah Dalam Rangka Pembangunan Daerah Diantaranya Dengan Menumbuhkembangkan Kawasan Serta Infrastruktur Yang Pada Akhirnya Menuntut Kebutuhan Akan Lahan. Perkembangan Kabupaten Sidoarjo Yang Cukup Pesat Membawa Implikasi Terjadinya Konversi Lahan Yang Cukup Tinggi. Hal Ini Terlihat Dari Tahun 2005-2009, Luas Lahan Pertanian Yang Semula 26.004,25 Ha, Menjadi 22.553 Ha. Alih Fungsi Lahan Yang Tidak Sesuai Dengan Arahan Pemanfaatan Lahan, Akan Berpotensi Terhadap Terlampauinya Daya Dukung Lahan. Jalan Keluar Yang Dipandang Efektif Untuk Mengatasi Masalah Tersebut Adalah Mengintegrasikan Kepentingan Lingkungan Pada Tingkatan Pengambilan Keputusan Yang Strategis, Salah Satunya Yaitu Dengan Melakukan Analisis Kesesuaian Penggunaan Lahan Berdasarkan Kelas Kemampuan Lahan. Penelitian Ini Bertujuan Untuk Mengevaluasi Penggunaan Lahan Existing Dan RTRW Tahun 2009-2029 Berdasarkan Kelas Kemampuan Lahan Di Kabupaten Sidoarjo. Metode Yang Digunakan Yaitu Analisis Spasial Dengan Menggunakan Software Arcview 3.1. Operasi Matematis Pada Faktor Yang Mempengaruhi Erosi Untuk Mendapatkan Peta Laju Erosi Di Kabupaten Sidoarjo. Selanjutnya Analisis Spasial Dilakukan Dengan Menumpangsusunkan (Overlay) Beberapa Data Spasial Untuk Menghasilkan Unit Pemetaan Baru Yang Akan Digunakan Sebagai Unit Analisis. Hasil Perhitungan Pendugaan Nilai Laju Erosi Yang Terjadi Pada Kondisi Tata Guna Lahan Existing Didapatkan Bahwa Jumlah Erosi Total Kabupaten Sidoarjo Dengan Luas Wilayah Sebesar 72.088,439 Ha Mencapai 51.182,792 Ton/Th Dengan Erosi Rata-Rata Sebesar 0,710 Ton/Ha/Th. Sedangkan Pada Kondisi Penggunaan Lahan RTRW 2009-2029 Didapatkan Bahwa Jumlah Erosi Total Kabupaten Sidoarjo Mencapai 52.624,560 Ton/Th Dengan Erosi Rata-Rata Sebesar 0,730 Ton/Ha/Th. Hasil Evaluasi Penggunaan Lahan Existing Kabupaten Sidoarjo Didapatkan Nilai Untuk Kategori S1 (Sangat Sesuai) Seluas 20.136,511 Ha, Kategori S2 (Cukup Sesuai) Seluas 18.666,649 Ha, Dan Kategori N (Tidak Sesuai) Seluas 33.285,278 Ha. Hasil Evaluasi Penggunaan Lahan RTRW 2009-2029 Kabupaten Sidoarjo Didapatkan Nilai Untuk Kategori S1 (Sangat Sesuai) Seluas 13.207,793 Ha, Kategori S2 (Cukup Sesuai) Seluas 7.348,693 Ha, Dan Kategori N (Tidak Sesuai) 51.531,952 Ha. Rekomendasi Arahan Pemanfaatan Lahan Yang Sesuai Dengan Kelas Kemampuan Lahan Misalnya, Pendirian Pemukiman (Industri Dan Jasa) Lebih Ditekankan Di Zona Kelas III, Zona Kelas V Sebaiknya Tidak Digunakan Untuk Lahan Pertanian Semusim Atau Lahan Sawah. Hal Ini Dikarenakan Zona Kelas V Tidak Sesuai Jika Untuk Tanaman Semusim Tetapi Lebih Sesuai Untuk Ditanami Tanaman Makanan Ternak Secara Permanen Atau Dihutankan