Evaluasi Kinerja Perusahaan Dengan Pendekatan Balanced Scorecard (Studi Kasus Di Pt Inti Luhur Fuja Abadi

Kinerja Perusahaan Yang Baik Merupakan Hal Yang Sangat Penting Untuk Berkompetisi. Untuk Mengetahui Bagaimana Kinerja Suatu Perusahaan Maka Perlu Suatu Pengukuran. Pengukuran Kinerja Berfungsi Untuk Menilai Sukses Atau Tidaknya Suatu Organisasi. Dalam Hal Penilaian Kinerja, PT Inti Luhur Fuja Abadi (PT ILUFA) Hingga Kini Belum Pernah Melaksanakannya Secara Tertulis, Sehingga Evaluasi Penilaian Keberhasilan Perusahaan Dan Rencana Strategi Pengembangan Bisnis Sulit Untuk Dilakukan. Oleh Karena Itu, Penilaian Kinerja Di PT ILUFA Penting Untuk Dilaksanakan. Dalam Rangka Mengukur Tingkat Keberhasilan Suatu Organisasi Sangat Dibutuhkan Adanya Indikator Yang Jelas. Oleh Karena Itu Indikator Kinerja Harus Merupakan Sesuatu Yang Dapat Dihitung Dan Diukur Serta Digunakan Sebagai Dasar Untuk Menilai Atau Melihat Tingkat Kinerja. Metode Yang Umumnya Digunakan Untuk Mengevaluasi Kinerja Adalah Balanced Scorecard (BSC). Pada BSC Terjadi Pengukuran Terhadap Aspek Keuangan Dan Nonkeuangan, Jangka Pendek Dan Jangka Panjang, Intern Dan Ekstern. Tujuan Dari Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Indikator Kunci Yang Menunjang Kinerja PT ILUFA Dengan Metode BSC, Mengetahui Capaian Kinerja Perusahaan Dengan Pendekatan BSC Dan Memberi Rekomendasi Strategi Pengembangan Perusahaan Untuk Memperbaiki Kinerjanya Di Masa Depan. Indikator Kunci Yang Digunakan Untuk Mengukur Kinerja PT ILUFA Dengan Metode BSC Adalah Rasio Lancar, Rasio Perputaran Persediaan, Rasio Hutang Dan ROI Pada Perspektif Keuangan. Retensi Pelanggan, Akuisisi Pelanggan Dan Kepuasan Pelanggan Pada Perspektif Pelanggan. Ketepatan Waktu Pengiriman Produk Ke Pelanggan Pada Perspektif Proses Bisnis Internal. Tingkat Absensi Dan Kepuasan Kerja Karyawan Pada Perspektif Pembelajaran Dan Pertumbuhan. Kinerja Yang Dicapai Perusahaan Dengan Pendekatan BSC Adalah Cukup. Nilai Yang Diperoleh Adalah 2.206 Dari Kategori Cukup Pada Rentang Nilai 1.667 Hingga 2.334