Pemetaan Potensi Produksi Nira Nipah (Nypa Fruticans) Di Kabupaten Sumenep Dengan Pendekatan Sistem Informasi Geografis (Sig) (Kajian Ekologis Lingkungan Dan Topografi)

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memetakan persebaran tanaman nipah, menentukan kesesuaian lahan beserta potensi produktivitas nira tanaman nipah secara aktual dan secara teoritis dalam bentuk rekomendasi model penanaman konservasi tanaman nipah pada wilayah kesesuaian lahan di Kabupaten Sumenep. Penentuan lahan pertumbuhan nipah di kaji berdasarkan dua aspek faktor ekologis, yaitu aspek lingkungan dan topografi. Aspek lingkungan mencakup parameter klasifikasi tanah, tata guna lahan pemukiman, jaringan transportasi jalan dan daerah aliran sungai. Sedangkan aspek topografi mencakup parameter ketinggian tanah (elevation) dan kemiringan lahan (slope). Dari hasil analisis dan pemetaan menggunakan software ArcView GIS 3.3, diketahui luasan lahan persebaran tanaman nipah liar yang ditemukan adalah sebesar 21,77 ha, yang berlokasi di Desa Saronggi, Kecamatan Saronggi Kabupaten Sumenep, sedangkan lahan kesesuaian untuk pertumbuhan tanaman nipah di Kabupaten Sumenep adalah 7487,2 ha yang terbagi dalam 9 Kecamatan yaitu Kecamatan Batang-batang, Dungkek, Batuan, Gapura, Lenteng, Kalianget, Pragan, Saronggi, dan Kecamatan Sumenep. Produktivitas nira rata-rata yang dihasilkan oleh lahan nipah liar adalah 111,863 lt/ha/tahun, sedangkan dari hasil perhitungan terhadap lahan dengan rekomendasi model penanaman untuk lahan konservasi adalah 604.195 lt/ha/tahun