Pengaruh Penambahan Alkohol Terhadap Karakteristik Pembakaran Droplet Minyak Jarak

Di Indonesia kebutuhan energi semakin tahun semakin meningkat, terutama pada kebutuhan bahan bakar minyak fosil. Namun cadangan minyak fosil di Indonesia tidak mengalami penambahan, bahkan mengalami penurunan. Salah satu solusi yang digunakan sebagai alternatif pengganti bahan bakar fosil adalah minyak nabati, dan minyak nabati yang digunakan adalah minyak jarak. Minyak jarak mempunyai keunggulan untuk mereduksi gas CO2 yang dihasilkan dari hasil pembakaran, namun minyak jarak masih memiliki viskositas yang tinggi sehingga perlu ditambahkan alkohol yang memiliki viskositas yang lebih rendah dan mempermudah proses atomisasi. Jenis alkohol yang digunakan adalah metanol, etanol, propanol, dan butanol. Dengan diameter droplet 1 mm, dan persentase volume alkohol dalam campuran 20%. Hasil yang ingin didapatkan adalah ignition delay, visualisasi nyala api, temperatur api, dan burning rate. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa ignition delay yang rendah adalah droplet minyak jarak dengan campuran etanol. Visualisasi yang rendah adalah droplet minyak jarak dengan campuran etanol. Temperatur yang tinggi adalah droplet minyak jarak dengan campuran propanol. Burning rate yang tinggi adalah droplet minyak jarak dengan campuran metanol