nalisis Sistem Komunikasi Free Space Optic (FSO) pada Panjang Gelombang 850 nm dan 1550 nm Saat Kondisi Cuaca Hujan Lebat

Komunikasi Free Space Optik (FSO) merupakan suatu sistem komunikasi yang memiliki konsep seperti pada sistem komunikasi serat optik. Perbedaan keduanya hanya pada medium yang digunakan. Serat optik merupakan sistem komunikasi yang rugi-ruginya dapat diperkirakan. Sedangkan FSO menggunakan medium berupa udara dimana rugi-ruginya tidak dapat diprediksikan. Oleh karena itu, pemilihan komponen dan nilai parameter yang sesuai dapat mengurangi terjadinya efek atenuasi tersebut. Panjang gelombang 850 nm dan 1550 nm sesuai untuk digunakan dalam komunikasi optik. Penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan besar daya input, jarak propagasi serta bit rate. Pada penelitian ini penulis menggunakan bit rate 2.5 Gbps, 10 Gbps dan 40 Gbps. Serta jarak yang divariasikan antara 0.7-1.5 km. Daya input untuk panjang gelombang 850 nm adalah 25-27 dBm dan 10-12.5 dBm untuk panjang gelombang 1550 nm. Data yang diperoleh dengan simulasi menggunakan software Optisystem v7. Hasil yang diperoleh dari pengujian menunjukkan bahwa semakin besar daya input maka nilai BER dan nilai Q-factor semakin baik pada semua bit ratedan jenis fotodetektor yang paling optimal adalah APD. Pada daya input 27 dBm dengan menggunakan PIN fotodioda bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 7.149 x 10-15 dan Q-factor7.694. Sedangkan saat menggunakan APD, bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 1.016 x 10-37 dan Q-factor 12.7833. Saat panjang gelombang 1550 nm dengan daya input 12.5 Gbps menggunakan PIN photodiodebit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 7.849 x 10-155 dan Q-factor 26.4513. Sedangkan saat menggunakan APD bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 6.4707x 10-301 dan Q-factor 37.055. Variasi daya input menunjukkan bahwa saat panjang gelombang 850 nm dengan PIN photodioda bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 1.956 x 10-19 dan Q-factor 8.93926 dengan jarak 0.9 km. Saat menggunakan APD bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 5.5334 x10-11 dan Qfactor 6.45009 dengan jarak 1.4 km. Pada panjang gelombang 1550 nm menggunakan PIN dengan bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 2.498 x 10-20 dan Q-factor 9.16396 dengan jarak 1.1 km. Sedangkan saat menggunakan APD, bit rate 2.5 Gbps menghasilkan BER 5.533 x 10-11 dan Q-factor6.45009 dengan jarak 1.4 km