Karakteristik Atomisasi Biodiesel Minyak Jarak Pagar (Jatropha Curcas L.) Pada Twin Fluid Atomizer Dengan Variasi Air To Liquid Ratio

Seiring bertambahnya aktifitas masyarakat, laju pertumbuhan ekonomi serta pertambahan penduduk yang padat menyebabkan kebutuhan masyarakat akan bahan bakar fosil kian meningkat. Sehingga, jumlah bahan bakar fosil sebagai sumber energi utama semakin menipis. Hal tersebut menuntut adanya kegiatan penelitian untuk memenuhi kebutuhan energi di masa yang akan datang serta eksistensi dari pemakaian bahan bakar alternatif yang renewable serta ramah lingkungan. Peneliti memilih biodiesel minyak jarak pagar sebagai objek yang akan diamati mengingat sifatnya yang renewable dan ramah lingkungan. Hal yang akan diamati adalah pengaruh air to liquid ratio (ALR) terhadap karakteristik atomisasi biodiesel minyak jarak pagar pada twin fluid atomizer.Karakteristik atomisasi yang diamati adalah diameter rata-rata droplet, distribusi ukuran droplet, sudut spray dan tinggi spray. Twin fluid atomizer yang digunakan yakni tipe external mixing chamber dengan diameter 0.35 mm. Variasi ALR yang digunakan sebesar 0.8, 0.9, 1.1, 1.2 dan 1.4. Nilai tersebut diperoleh dengan memvariasikan debit udara sebesar 2.5, 3.0, 3.5, 4.0 dan 4.5 L/menit sedangkan debit bahan bakar tetap sebesar 4.6 mL/menit. Pengambilan data meliputi data visualisasi dropletdan spray yang diambil menggunakan kamera Canon 600D. Data visualisasi droplet digunakan untuk mengetahui diameter rata-rata droplet dan distribusi ukurannya. Sedangkan data visualisasi spray digunakan untuk pengukuran sudut spray dan tinggi spray. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai ALR (air to liquid ratio) maka akan menurunkan nilai diameter rata-rata droplet, standar deviasi dan sudut spray serta meningkatkan tinggi spray. Hal ini dikarenakan laju aliran massa udara yang semakin tinggi menyebabkan momentum yang dimiliki udara untuk mengatomisasi cairan biodiesel semakin besar. Sehingga mengakibatkan cairan biodiesel semakin mudah mengalami break up dan meningkatkan kualitas atomisasi yang ditunjukkan dengan menurunnya ukuran diameter droplet serta standar deviasi. Dari penelitian ini juga didapatkan hasil visualisasi bentuk spray dimana sudut spray semakin kecil dan tinggi spray yang semakin meningkat seiring dengan kenaikan ALR