Studi Karakteristik Turbin Cross Flow type C4-20 pada Instalasi PLTMH Andungbiru

Pada pengoperasian PLTMH sebagai pembangkit listrik tidaklah luput dari permasalahan, salah satunya adalah ketika pembebanan generator berubah-ubah maka akan mempengaruhi karakteristik turbin. Sehingga perlu kiranya diketahui karakteristik turbin apabila pembebanan dari generator tersebut berubah-ubah. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui hubungan pembebanan generator terhadap karakteristik turbin yang meliputi daya air, daya poros dan efisiensi. Generator yang digunakan dalam penelitian ini adalah generator sinkron dengan kapasitas terpasang: 22,6 kVA; 3 fasa; Tegangan: 220/380 volt; frekuensi 50 Hz; arus nominal: 34,2 ampere ; putaran: 1500 rpm; factor daya: 0,8. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental nyata (true experimental research) yang secara langsung dikenakan pada obyek yang akan diteliti. Pengambilan data dilakukan pada rentang waktu pukul 05.00 – 21.00. Data yang diambil pada penelitian ini adalah putaran turbin, putaran generator, tegangan listrik, arus listrik dan kecepatan aliran air keluar turbin dengan mengacu pada variabel-variabel yang telah ditetapkan diantaranya variable bebas yaitu variasi beban generator yang diambil pada rentang waktu 05.00-21.00, variabel terikat yaitu daya poros, daya air, efisiensi turbin dan variabel terkontrol yaitu putaran generator 1500 rpm, tegangan listrik 220 V, head sistem 16 m dan suhu air 20°C. Dari hasil penelitian didapatkan dengan semakin meningkatnya beban generator maka nilai daya poros, daya air dan efisiensi juga meningkat. Nilai optimum didapatkan ketika operasi pembebanan generator pada kondisi 17160 watt, pada debit 0.354 m³/s, dan pada head turbin 15.653 m serta nilai minimum didapatkan ketika operasi pembebanan generator pada kondisi 2288 watt, pada debit 0.359 m³/s , dan pada head turbin 15.680 m