Pengaruh Variasi Sudut Guide Tube Terhadap Unjuk Kerja Turbin Banki

Turbin air merupakan suatu mesin konversi energi yang berfungsi untuk mengkonversikan / mengubah bentuk energi potensial ( head ) yang dimiliki air menjadi bentuk energi mekanik pada poros turbin air. Salah satu jenis turbin air yang banyak dipakai pada pembangkit listrik tenaga air yaitu turbin air Banki. Walaupun demikian, turbin Banki masih memiliki kelemahan. Yaitu jet entry angle ( α 1 ) yang berbeda antara satu sudu dengan yang lainnya, dikarenakan pancaran air ( jet entry arc ) langsung menumbuk lebih dari satu sudu. Selain itu aliran air yang keluar dari tingkat pertama menuju tingkat kedua akan saling bertumbukan sehingga akan menurunkan efisiensi turbin. Untuk itu, pada penelitian ini digunakan dua nozzle (tiap nozzle menumbuk satu sudu) untuk memperoleh jet entry angle ( α 1 ) yang sama tiap sudu dan menggunakan guide tube untuk mengarahkan aliran air yang keluar dari tingkat pertama menuju tingkat kedua. Tujuan utama dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi sudut guide tube terhadap unjuk kerja turbin Banki. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian eksperimental nyata. Penelitian ini digunakan untuk menguji pengaruh variasi sudut guide tube terhadap unjuk kerja turbin Banki. Sudut guide tube yang digunakan adalah 60 o , 70 o dan 80 o . Sedangkan parameter yang digunakan untuk mengetahui kinerja turbin adalah Torsi (T), Daya Poros (BHP) dan Efisiensi Turbin ( η T ) Dari hasil penelitian didapatkan bahwa torsi, daya poros, serta efisiensi turbin Banki yang paling tinggi terjadi pada sudut guide tube 60 o . Hal ini disebabkan energi air yang masuk sudu runner di tingkat kedua lebih banyak termanfaatkan. Ini dikarenakan air menumbuk tepat di bagian depan sudu, sehingga laju massa alir air yang menumbuk sudu runner pada tingkat kedua akan semakin banyak yang termanfaatkan, akibatny