Pengaruh Penambahan Probiotik Melalui Air Minum Terhadap Kualitas Fisik Dan Kimia Daging Ayam Pedaging

Penelitian ini dilaksanakan selama 35 hari mulai pada bulan Maret-Mei 2015 di peternakan Desa Bululawang Kabupaten Malang dan Laboratorium Teknologi Hasil Ternak Universitas Brawijaya Malang. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana pengaruh suplementasi probiotik Marolis dan Bioeterna dalam air minum terhadap kualitas fisik dan kimia daging ayam pedaging. Materi yang digunakan dalam penelitian 144 ekor DOC (Day Old Chick) ayam pedaging strain Lohman umur 1 hari yang dipelihara selama 35 hari. Rataan bobot badan DOC 45,78±1,93 g/ekor, vaksinasi diberikan sebanyak 2 kali yaitu vaksin Medivac ND-IB pada umur 4 hari melalui tetes mata dan vaksin ND-Lasota pada umur 21 hari melalui air minum. Data hasil penelitian dicatat dan ditabulasi menggunakan program Excel. Data dianalisis dengan menggunakan analisis ragam Rancangan Acak Lengkap, dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan suplemen probiotik Marolis dan Bioeterna pada air minum ayam pedaging menunjukkan perbedaan sangat nyata (P<0,01) terhadap nilai susut masak, tidak berbeda nyata terhadap persentase kadar air, kadar lemak dan kadar protein. Rata-rata nilai susut masak semua perlakuan yaitu P0 (29,82±1,05 b), P1 (25,70±2,15 a) dan P2 (26,58±1,88 a). Rata-rata persentase kadar air semua perlakuan yaitu P0 (74,79±0,85), P1 (74,19±0,72) dan P2 (74,47±1,00). Rata-rata persentase kadar lemak pada semua perlakuan yaitu P0 (2,60±0,73), P1 (2,08±0,30) dan P2 (2,35±0,90) Rata-rata persentase kadar protein pada semua perlakuan yaitu P0 (22,06±1,69), P1 (23,23±1,31) dan P2 (22,56±0,81). vii Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan Penambahan probiotik Marolis pada air minum dapat meningkatkan kualitas fisik daging lebih baik dibandingkan perlakuan penambahan suplemen probiotik Bioeterna dan perlakuan kontrol