Pengaruh Jenis Enkapsulan Dalam Proses Enkapsulasi Acidifier Alami Dan Fitobiotik Terhadap Kecernaan Protein Dan Energi Metabolis Ayam Pedaging

Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Lapang Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya di Desa Sumber Sekar, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang pada tanggal 11 Februari 2012 – 11 Maret 2012. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mendapatkan jenis enkapsulan dalam proses enkapsulasi campuran acidifier alami dan fitobiotik (bawang putih dan meniran) terhadap kecernaan protein dan energi metabolis ayam pedaging. manfaat penelitian yang diharapkan memberikan informasi dan bahan pertimbangan tentang proses enkapsulasi campuran acidifier alami dan fitobiotik (bawang putih dan meniran) terhadap kecernaan protein dan energi metabolis. Materi penelitian menggunakan menggunakan ayam pedaging stain lohmann sebanyak 24 ekor berumur 28 hari. Metode penelitian yang digunakan metode percobaan lapang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) Anova dan Uji Jarak Berganda Duncan’s (UJBD). Perlakuan yang diberikan sebanyak 6 perlakuan yaitu P0 =Pakan basal, P1= Pakan aditif (fitobiotik + acidifier) tanpa enkapsulan, P2= Pakan aditif dengan maltodextrin dan whey, P3= Pakan aditif dengan maltodextrin dan gluten, P4= Pakan aditif dengan Gum arab dan whey, P5= Pakan aditif dengan Gum arab dan gluten. Setiap perlakuan di ulang 4 kali. Variabel yang diamati dalam penelitian ini adalah kecernaan Protein semu, Energi metabolis dan retensi N. Hasil analisa statistik menunjukkan bahwa penambahan jenis enkapsulan dari gum arab dan whey dalam bentuk enkapsulasi menunjukkan kecernaan protein semu berbeda sangat nyata (P < 0,01) dan energi metabolis dengan energi metabolis terkoreksi N dengan penambahan jenis enkapsulan dari gum arab dan whey dalam bentuk enkapsulasi menunjukkan pengaruh berbeda nyata (P < 0,05). Kesimpulan penggunan jenis enkapsulan dari gum arab dan whey dalam bentuk enkapsulasi menunjukan kecernaan protein dan energi metabolis yang paling baik pada ayam pedaging. Disarankan perlunya adanya penelitian lebih lanjut, bagaimana pengaruh dalam pakan penggunaan jenis enkapsulan gum dan whey dalam bentuk enkapsulasi dan pada level tertentu untuk meningkatkan penampilan produksi ayam pedaging