Analisis Ekonomi Usaha Peternakan Ayam Petelur Kecamatan Talun Kabupaten Blitar : Studi Kasus Peternakan Ayam Petelur Skala Kecil di Kecamatan Talun

Penelitian dilaksanakan di kecamatan Talun Kabupaten Blitar selama satu bulan mulai tanggal 12 Oktober 2009 sampai dengan 11 November 2009. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui R/C Rasio, tingkat Break Even Point (BEP), dan tingkat rentabilitas usaha peternakan ayam petelur skala kecil di Kacamatan Talun – Kabupaten Blitar. Metode penarikan sampel yang dipergunakan dalam penelitian adalah ‘metode stratified random sampling’ sebanyak 51 peternak ayam petelur. Metode yang digunakan pada penelitian adalah metode survey, yaitu penelitian yang mengambil sampel data dari suatu populasi melalui wawancara langsung terhadap responden dengan menggunakan questioner sebagai alat pengumpulan data. Data dianalisis secara deskriptif untuk mengetahui keadaan usaha peternakan ayam petelur dan dianalisis secara kuantitatif untuk mengetahui perhitungan biaya produksi, penerimaan, pendapatan, nilai R/C rasio, rentabilitas dan BEP usaha peternakan ayam petelur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai R/C rasio untuk skala usaha I,II,dan III masing-masing adalah 1,31, 1,46, dan 1,29. BEP hasil untuk hasil skala usaha I adalah 35,88 kg dan skala usaha II adalah 89,59 kg, serta skala III adalah 209,69 kg. Nilai BEP hasil pada skala I, II, III masing-masing adalah Rp 218.285,31, Rp 467.196,93, dan Rp1.281.567,61. Rata-rata tingkat rentabilitas usaha peternakan ayam petelur untuk skala usaha I,II,dan III masing masing adalah 2,22%, 3,94%, dan 1,82%. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa usaha peternakan ayam petelur peternak responden mengalami keuntungan dan memiliki rentabilitas yang rendah. Peternak ayam petelur disarankan sebaiknya lebih memperhatikan tata laksana pemeliharaan agar efisiensi biaya produksi optimal dan peternak sebaiknya mengikuti informasi pasar melalui peternak lain maupun poultry shop, karena informasi pasar sangat penting diketahui untuk menentukan langkahlangkah yang berkaitan dengan keputusan usaha