Pengaruh Penambahan Canary seed Pada Pakan 2 Species Lovebird (Agapornis roseicollis dan Agapornis fischery) Terhadap Produksi Telur, Jumlah Telur Yang Fertil dan Menetas

Penelitian ini dilaksanakan di Jalan Papa Putih Kendalsari, Kecamatan Lowokwaru Malang, mulai bulan Juni sampai bulan Agustus 2006. Tujuan dalam penelitian ini adalah mengetahui adanya pengaruh pemberian pakan tambahan pada dua jenis lovebird yaitu Agapornis fischeri dan Agapornis roseicollis terhadap produksi telur, jumlah telur fertil dan yang menetas. Materi yang digunakan untuk penelitian ini yaitu burung lovebird jenis Agapornis fischeri dan Agapornis roseicollis yang berumur 1-1,5 tahun yang sedang berproduksi masing-masing sebanyak 10 pasang, canary seed digunakan sebagai pakan tambahan. Metode yang digunakan adalah metode percobaan serta pengambilan data. Analisis data yang digunakan adalah non parametris dengan menggunakan Kruskall Wallis test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada Agapornis roseicollis rataan produksi telur sebelum penambahan canary seed 4.6±1.02 butir dan setelah penambahan canary seed meningkat menjadi 5.0±0.77 butir, pada Agapornis fischeri sebelum penambahan canary seed 3.7±0.78 butir dan sesudah penambahan meningkat 4.6±0.8 butir. Rataan telur fertile pada Agapornis roseicollis sebelum penambahan canary seed 4.2±1.5 butir dan setelah penambahan meningkat 5±1 butir, sedangkan pada Agapornis fischery sebelum penambahan canary seed 1.8±1.7 butir dan setelah penambahan meningkat menjadi 2.6±1.9 butir. Rataan jumlah telur yang menetas pada Agapornis roseicollis sebelum penambahan canary seed 3.9±1.6 butir dan setelah penambahan canary seed meningkat menjadi 4±1 butir, sedangkan pada Agapornis fischery sebelum penambahan canary seed 1.3 ± 1.1 butir dan setelah penambahan meningkat menjadi 2.2±1.5 butir. Dari hasil analisa dengan menggunakan menggunakan uji Statistik Non Parametrik, Kruskal-Wallis test, analisa menunjukkan bahwa penambahan canary seed pada Agapornis roseicollis tidak berpengaruh nyata terhadap produksi telur, namun pada Agapornis fischery berpengaruh nyata. Penambahan canary seed pada Agapornis roseicollis dan Agapornis fischery tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah telur fertile maupun jumlah telur yang menetas. Kesimpulan dari penelitian ini adalah canary seed lebih efektif diberikan pada lovebird Agapornis fischery karena dapat meningkatkan produksi telur. Penambahan canary seed pada Agapornis roseicollis dan Agapornis fischery tidak berpengaruh nyata terhadap jumlah telur fertile maupun jumlah telur yang menetas. Dari hasil penelitian dapat disarankan, untuk meningkatan produksi dan fertilitas telur pada spesies Agapornis fischery dapat dilakukan dengan memperbaiki manajemen pemeliharaan dan mutu pakan