Analisis Kerentanan Pesisir Untuk Menunjang Restorasi Di Wilayah Pesisirkecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi

Wilayah pesisir termasuk wilayah yang sangat dinamis mengalami perubahan dengan berbagai macam pengaruh dari proses fisik diantaranya adalah land subsidence, erosi-sedimentasi, gelombang dan pasang surut. Pantai Selatan Pulau Jawa termasuk wilayah dengan gelombang yang cukup tinggi dengan topografi daerah pantai yang berteluk-teluk dengan kontur bertebing dan terjal serta berbatasan langsung dengan Samudera Hindia. Pesisir Banyuwangi Selatan merupakan salah satu wilayah dengan gelombang yang tinggi dan rentan mengalami perubahan fisik pantai karena pengaruh dari faktor dari laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kerentanan pesisir di wilayah pesisir Kecamatan Pesanggaran dan menyusun strategi untuk mengatasi daerah dengan tingkat kerentanan tertinggi di kawasan pesisir Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi. Untuk mengetahui tingkat kerentanan di wilayah pesisir Kecamatan Pesanggaran menggunakan metode IKP (Indeks Kerentanan Pesisir) dengan variabel fisik diantaranya adalah gelombang signifikan, tunggang pasut, elevasi, geomorfologi, dan perubahan garis pantai. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat kerentanan pesisir di Kecamatan Pesanggaran dalam kategori kerentanan “Rendah” karena nilai IKP dari seluruh desa pesisir Kecamatan Pesanggaran kurang dari > 20,5 dan daerah yang memiliki nilai kerentanan tinggi di wilayah pesisir Kecamatan Pesanggaran adalah Desa Sumberagung dengan nilai IKP sebesar 10,9. Untuk strategi kerentanan pesisir yang sesuai untuk daerah yang memiliki nilai kerentanan yang tinggi dapat dilakukan secara reaktif yaitu dengan cara Perlindungan terhadap infrastruktur di wilayah pesisir dan pembangunan pelindung pantai (Groin) untuk tipe pantai landai dan berpasir seperti di Desa Sumberagung, melakukan kegiatan konservasi seperti melakukan restorasi terhadap ekosistem terumbu karang, mangrove, padang lamun, dan vegetasi lainnya, serta penyadaran masyarakat untuk meningkatkan upaya perlindungan terhadap ekosistem pesisir dan laut