Deskripsi Perikanan Layang Dengan Alat Tangkap Purse Seine Di Pelabuhan Pendaratan Ikan (Ppi) Pasongsongan Kabupaten Sumenep Jawa Timur

Sumberdaya perikanan pelagis kecil di Laut Jawa didominasi oleh ikan layang (Decapterus spp) yang terdiri dari 2 (dua) jenis, yakni Decapterus russelli (Rupell, 1928) dan Decapterus macrosoma (Bleeker, 1851) mempunyai peranan penting dan mempunyai nilai ekonomis didalam perikanan purse seine sehingga banyak dicari dan ditangkap oleh armada purse seine sebagai target utama hasil tangkapan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui karakter morfometri ikan layang (Decapterus spp) di PPI Pasongsongan, untuk mengetahui penciri morfologi ikan layang (Decapterus spp) di PPI Pasongsongan, untuk mengetahui variasi jumlah spesies hasil tangkapan per trip per kapal purse seine di PPI Pasongsongan, untuk mengetahui komposisi dan variasi rata-rata berat spesies hasil tangkapan per spesies per kapal purse seine di PPI Pasongsongan. Penelitian ini dilaksanakan di Pelabuhan Pendaratan Ikan Pasongsongan, pada bulan Maret sampai April 2016. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu kualitatif dengan secara langsung turun ke lapang mengidentifikasi morfologi dan morfometrik. Sedangkan data sekunder didapatkan dari buku, jurnal, dan skripsi. Ikan layang (Decapterus spp) yang didaratkan di PPI Pasongsongan adalah layang pindang (D. russelli) dan layang deles (D. macrosoma). Dari analisis Hierarchical Cluster Hasil penelitian didapatkan ada hubungan kekerabatan yang jauh antara layang pindang dan layang deles, dikarenakan perbedaan penciri morfologi adalah bentuk tubuh yang berbeda untuk layang pindang memanjang agak pipih dan layang deles memanjang gilik serta bentuk scute untuk layang pindang melebar dan layang deles tidak melebar. Sedangkan dari analisis Pricipal Component Analysis (PCA) didapatkan ada perbedaan karakter morfometri sebesar 58.2% antara layang pindang dan layang deles . Hasil perhitungan variasi jumlah spesies hasil tangkapan purse seine yang dilakukan menggunakan one-way Anova didapatkan nilai F hitung 1.14 dan nilai F tabel 1.43 sehingga F hitung lebih kecil dari F tabel, maka H0 diterima (tidak ada variasi). Untuk komposisi dan variasi ragam berat (kg) spesies hasil tangkapan per trip per kapal purse seine didapatkan nilai F hitung 47.777 dan F tabel 1.627 sehingga F tabel lebih kecil dari F hitung, maka H1 diterima (bervariasi). Rata-rata berat (kg) hasil tangkapan per spesies per kapal yang paling besar adalah ikan tembang yaitu sebesar 151.22 kg (46%), ikan layang deles yaitu sebesar 105.59 kg (32%), dan ikan kembung lelaki yaitu sebesar 25.39 kg (8%). Sedangkan rata-rata berat (kg) yang paling kecil adalah adalah ikan lemadang yaitu sebesar 0.09 kg (0%) dan ikan sunglir yaitu sebesar 0.10 (0%)