Pengaruh Fotoperiode Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan, Produksi Biomassa Dan Klorofil-A Nannochloropsis Sp.

Mikroalga merupakan organisme fotosintetik sebagai produsen utama dalam rantai makanan, salah satu mikroalga yang sering digunakan adalah dari jenis Nannochloropsis sp. Namun pertumbuhannya dipengaruhi oleh beberapa hal, salah satunya yang paling dominan adalah fotoperiode. Fotoperiode ini berpengaruh besar terhadap pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan pengaruh fotoperiode yang berbeda dan menentukan nilai fotoperiode yang optimal untuk pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp, sehingga didapatkan informasi mengenai pengaturan dan optimalisasi fotoperiode untuk pertumbuhan maksimum, dan produksi optimum biomassa serta klorofil-a Nannochloropsis sp. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Workshop, Laboratorium Lingkungan dan Bioteknologi Perairan, Laboratorium Hidrobiologi, dan Laboratorium Parasit dan Kesehatan Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode eksperimen yaitu menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah perbedaan fotoperiode yakni (A) 24:0 (terang-gelap), (B) 18:6 (terang-gelap), (C) 12:12 (terang-gelap), (D) 6:18 (terang-gelap). Rancangan penelitian ini berguna untuk mendapatkan informasi yang relevan. Parameter utama yang diamati pada penelitian ini adalah laju pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp, serta parameter penunjang seperti suhu, salinitas, pH, oksigen terlarut dan pengaruh nitrat dan fosfat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan fotoperiode yang berbeda mempengaruhi pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp. Fotoperiode terbaik untuk pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp. yakni pada fotoperiode 24:0 (terang-gelap) yang menghasilkan konsentrasi sel maksimum sebesar 5,1 x 107 sel mL-1, laju pertumbuhan spesifik 0,910 hari-1, produksi biomassa 0,80 g L-1 dan klorofil-a 12,17 mg L-1. Berdasarkan analisis statistik yang dilakukan menunjukan bahwa pada fotoperiode optimum yakni 24:0 (terang-gelap) cenderung memiliki laju pertumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a yang tinggi. Berdasarkan Penelitian ini dapat disarankan bahwa untuk memperoleh petumbuhan, produksi biomassa dan klorofil-a Nannochloropsis sp. yang maksimum maka diperlukan fotoperiode terang selama 24 jam